Proyek ekspedisi ini merupakan kerja sama antara Tiongkok dan Inggris, yang dipimpin oleh ahli geologi Zhang Yuanhai dan Andy Eavis.
Sebelumnya, gua ini sudah ditemukan oleh ekspedisi dari Hongkong. Sehingga dinamai Hong Kong Haiting Hall.
Kali ini, ekspedisi berfokus pada pengukuran luas gua ini.
Baca Juga : 7 Gua di Dunia Ini Panjangnya Mencapai Ratusan Kilometer
Mereka juga menggunakan teknologi pemindai tiga dimensi untuk mengetahui bagaimana tanah runtuh dan sinkhole bisa terjadi.
Sinkhole terbesar di dunia, Xiaozhai Tiankeng, terbentuk di atas gua Difeng yang terbentuk oleh sungai bawah tanah yang kuat.
Menurut peneliti, hal yang sama terjadi pada sinkhole ini.
Oya, gua ini juga tidak terbentuk begitu saja, teman-teman. Menurut tim ekspedisi, biasanya gua seperti ini terbentuk sekitar 2 juta tahun lamanya.
Baca Juga : Mengenal Sinkhole, Lubang Misterius yang Muncul Tiba-Tiba di Sukabumi
Yuk, lihat video ini juga!
Source | : | kompas,Science Alert |
Penulis | : | Avisena Ashari |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR