Kompas adalah alat yang digunakan untuk mengetahui arah mata angin. Sejak dahulu alat ini membantu para pelaut dan pedagang ketika melalui perjalanan jauh. Siapa penemu kompas?
Berkembang di Tiongkok
Kompas magnetik pertama kali ditemukan sebagai perlengkapan untuk ramalan pada awal Dinasti Han Tiongkok, sekitar tahun 206 SM. Hal ini diuraikan dalam buku Loven Heng. Pada abad kesembilan, orang Tiongkok telah mengembangkan kompas berupa jarum yang mengambang dan jarum yang berputar.
Alat ini kemudian diadopsi untuk navigasi oleh Dinasti Song selama abad ke-11. Pelaut Persia memperoleh kompas dari orang Tiongkok dan kemudian memperdagangkannya. Penggunaan pertama kompas yang tercatat di Eropa Barat dan Persia terjadi sekitar awal abad ke-13.
William Thomson
Sekitar tahun 1877, William Thomson, orang berkebangsaan Inggris membuat kompas yang dapat diterima oleh semua negara. Ia memperbaiki kekurangan-kekurangan yang timbul dari penyimpangan magnetik karena meningkatnya penggunaan besi dalam kapal. Akhirnya, kompas pun semakin berkembang dari masa ke masa dengan berbagai macam bentuk, seperti kompas analog, kompas digital, dan lain-lain.
Penulis | : | Putri Puspita |
Editor | : | Sigit Wahyu |
KOMENTAR