Walaupun Tidur Terlalu Larut dan Tanpa Alarm, Kita Tetap Bisa Bangun Pagi, lo

By Tyas Wening, Selasa, 19 Maret 2019 | 21:07 WIB
Ilustrasi jam alarm (Pexels' Contributor)

Tapi tubuh kita bisa, lo, mengatur ulang ritme sirkadian ini secara otomatis setiap hari dengan cara yang mudah, yaitu tidur.

Dengan suasana yang redup bahkan gelap dan suhu yang rendah, maka akan memicu otak untuk melepaskan hormon pemicu agar mengantuk, yaitu melatonin dan adesonin.

Kedua hormon tadi akan menandakan tubuh bahwa kita siap untuk tidur dan akan diproduksi sepanjang malam untuk menjaga kita tetap tidur.

Baca Juga : Mengapa Suara Kita Berubah Setelah Menghirup Gas Helium dari Balon?

Cahaya Memengaruhi Ritme Sirkadian

Ritme sirkadian dalam tubuh kita bekerja dengan menanggapi adanya perubahan cahaya terang dan gelap, teman-teman.

Saat menjelang pagi di mana cahaya bersinar terang, maka produksi hormon penyebab mengantuk akan mulai berkurang.

Hormon melatonin dan adesonin kemudian akan digantikan dengan hormon adrenalin dan kortisol yang membantu kita tetap fokus dan waspada saat bangun pagi.

O iya, biasanya hormon adrenalin dan kortisol ini akan diproduksi sekitar jam 6 sampai 8 pagi, teman-teman.