Cucamelon, Buah yang Ukurannya Kecil Tapi Termasuk Superfood

By Sepdian Anindyajati, Selasa, 21 Mei 2019 | 18:12 WIB
Buah cucamelon. (Pixabay)

Bobo.id – Teman-teman, coba perhatikan buah yang satu ini. Sekilas tampak seperti semangka, tapi bentuknya kecil-kecil.

Apakah buah itu merupakan semangka yang sudah direkayasa genetik?

Baca Juga: Berbeda dengan Buah Lainnya, Kenapa Pisang Berbentuk Melengkung, ya?

Nah, ternyata buah ini bernama cucamelon yang berasal dari Meksiko dan wilayah Amerika bagian selatan lainnya.

Penasaran? Kalau begitu, kita cari tahu lebih dalam tentang buah mungil ini, yuk!

Baca Juga: Perlu 20 Tahun untuk Memulihkan Sebuah Hutan di Brazil yang Sudah Mati

Bukan Rekayasa Genetika

Cucamelon adalah tanaman rambat yang tahan berada di udara kering dan panas, serta tahan hama.

Sejak tahun 2012, di Amerika Serikat banyak orang suka menanam cucamelon sebagai tanaman hias.

Cucamelon ditanam di dalam pot di luar ruangan dengan bantuan tiang, agar pohon merambat dengan rapi.

Cucamelon menghasilkan buah yang unik, yaitu memiliki 4 ciri buah lain.

Baca Juga: Ada Sebuah Kerajaan Terpencil di Antara Gunung-Gunung Tinggi Himalaya

Ini ciri-cirinya!

Buah cucamelon adalah buah kecil berbentuk bulat lonjong. Bentuk dan ukurannya hampir seperti anggur.

Kulitnya berwarna hijau dengan semburat warna putih, persis seperti kulit semangka atau watermelon.

Bila dibelah, bagian dalam buah cucamelon terlihat seperti mentimun, yaitu berdaging lunak berwarna bening dan mengandung banyak biji.

Jika dicicipi, cucamelon punya rasa seperti mentimun dengan sedikit rasa jeruk nipis. Perpaduan rasa segar yang digemari banyak orang kala musim panas tiba.

Baca Juga: Buah yang Dipetik Thanos di Film Avengers: Endgame Ada di Dunia Nyata!

O iya, teman-teman, cucamelon bukanlah buah hasil rekayasa genetika, lo.

Buah cucamelon adalah buah asli yang sudah biasa dikonsumsi di Meksiko.

Sejak berabad-abad yang lalu orang Meksiko mengolah buah cucamelon menjadi acar.

Cucamelon merupakan anggota keluaga mentimun dengan nama Latin Melothria scabra.

Baca Juga: Buah yang Dipetik Thanos di Film Avengers: Endgame Ada di Dunia Nyata!

Cucamelon disebut juga semangka anggur, melon tikus, atau acar meksiko.

Dari keterangan di atas, pasti teman-teman bisa mengira mengapa cucamelon mendapat julukan semangka anggur, melon tikus, atau acar meksiko.

Cocok Untuk Berbagai Macam Olahan

Selain dibuat acar, buah cucamelon dapat dimakan langsung.

Buah ini juga cocok dijadikan campuran salad, melengkapi potongan letus, jagung manis pipil, wortel parut, potongan tomat, dengan saus thousand Island.

Katanya, potongan cucamelon enak juga untuk campuran es buah. Hm…!

Baca Juga: Lakukan 3 Hal Ini agar Buah yang Sudah Dipotong Tidak Berubah Warna

Kecil Tapi Banyak Manfaat

Teman-teman buah cucamelon ini walau bentuknya kecil tapi termasuk dalam superfood, lo.

Superfood adalah kelompok makanan yang kebanyakan termasuk dalam sumber makanan nabati dan juga ikan-ikanan, serta susu.

Makanan ini dianggap memiliki kekayaan nutrisi yang begitu padat, sehingga baik untuk tubuh.

Baca Juga: Jarang Makan Buah? Coba 3 Cara Mudah Ini agar Lebih Banyak Makan Buah

Nah, cucamelon ini termasuk makanan yang penuh dengan vitamin dan mineral, antioksidan dan serat, teman-teman.

Nutrisi yang terkandung di dalamnya dapat membantu menurunkan risiko penyakit jantung, stroke, dan kanker.

(Penulis: Aan Madrus / Ninda)

#GridNetworkJuara 

Baca Juga: Sering Dianggap Sayur, Ternyata Terong Buah yang Kaya Manfaat

Tonton video ini juga, yuk!