Di kebanyakan tempat, kerang ini dimakan mentah-mentah tanpa dimasak. Namun tetap dibersihkan dan dibumbui dulu sebelumnya.
Di Filipina, tamilok diberi bumbu seperti cuka, air jahe, perasan jeruk nipis, potongan bawang, dan potongan cabai.
Oiya, meski dimakan mentah, tamilok tidak dimakan saat masih hidup, teman-teman. Ini karena saat kayu terbuka, udara di luar kayu yang mengenai tamilok akan membuatnya mati.
Biasanya, tamilok hanya disajikan untuk acara penting dan perayaan. Namun kini tamilok banyak dipanen untuk wisatawan, teman-teman.
Wah, meski banyak yang mengonsumsi tamilok, semoga ekosistem hutan mangrove tetap terjaga baik, ya.
Baca Juga: Cazu Marzu, Keju yang Dihuni oleh Belatung, Apakah Aman Dikonsumsi?
Yuk, lihat video ini juga!