Bobo.id – Teman-teman pasti suka mengonsumsi telur, bukan?
Sama dengan orang Jepang, nih. Orang Jepang juga suka makan telur, teman-teman.
Telur adalah salah satu sumber makanan yang paling bernutrisi. Di dalamnya, ada banyak zat bergizi yang baik untuk tubuh kita.
Tapi, teman-teman pasti juga pernah mendengar bahwa telur sebaiknya dikonsumsi dalam keadaan matang.
Nah, orang Jepang suka makan telur mentah, nih, teman-teman. Wah, kira-kira bagaimana keamanan telur itu untuk kesehatan tubuh, ya?
Mengapa Kita Disarankan Tidak Makan Telur Mentah?
Telur mentah memiliki banyak nutrisi, teman-teman.
Telur mentah mengandung protein berkualitas tinggi, lemak baik, vitamin A, vitamin B, mineral, antioksidan yang baik untuk mata, fosfor, folat, kolin, dan yang lainnya.
Kebanyakan nutrisi telur terkandung dalam bagian kuning telur sementara bagian putih telur lebih banyak mengandung protein.
Meski telur mengandung banyak gizi, kemungkinan nutrisi yang terserap di tubuh dari telur mentah tidak sebesar telur yang sudah dimasak, teman-teman.
Kemudian, telur mentah mungkin mengandung bakteri Salmonella, teman-teman.
Bakteri ini memang lebih banyak ada di cangkang telur namun juga bisa ada di dalam cairan telur.
Baca Juga: Berbahayakah Jika Sering Makan Telur Setengah Matang dan Telur Mentah?
Mengonsumsi telur yang belum dimasak dan mengandung Salmonella bisa membuat seseorang terkena infeksi bakteri Salmonella dan mengalami keracunan makanan.
Tapi, bagaimana dengan telur mentah di Jepang?
Rahasia Makan Telur Mentah dengan Aman di Jepang
Di Jepang, banyak orang suka mengonsumsi semangkuk nasi dengan telur mentah dan kecap shoyu. Nantinya, telur dan soyu ini diaduk dengan nasi sehingga nasi jadi berwarna keemasan.
Apa orang Jepang tidak khawatir bisa terkena infeksi bakteri Salmonella yang mungkin ada pada telur mentah, ya?
Rupanya, orang Jepang punya rahasia yang membuat makan telur mentah tetap aman.
Di Jepang, telur ayam diperiksa secara khusus untuk memastikan bahwa telur itu aman untuk dikonsumsi dalam keadaan mentah.
Rupanya orang Jepang punya mesin canggih yang bisa mengatur proses pemeriksaan telur mulai dari pembersihan, pemeriksaan kualitas, mengelompokkan telur sesuai ukuran, sampai mengemasnya dalam karton.
Caranya adalah dengan telur ditata dengan menghadap arah yang sama. Telur ini ditata dengan bagian yang lebih runcing berada di bawah.
Ini supaya bagian kuning telur tidak bersentuhan dengan cangkang yang lebih banyak mengandung bakteri Salmonella.
Baca Juga: Bagaimana Cara Bakteri Salmonella Bisa Masuk ke Tubuh Manusia?
Setelahnya telur dicuci bersih dan disikat dengan 12 jenis sikat berbeda, kemudian dikeringkan. Kemudian masih ada proses pemeriksaan cangkang yang retak, kebersihan cangkang, dan memastikan tidak ada titik darah dalam telur dengan cahaya khusus.
Kemudian proses berikutnya adalah penimbangan dan dikelompokkan sesuai ukuran dan pengemasan.
Tahukah kamu? Mesin khusus di Jepang itu dirancang untuk memastikan tidak ada guncangan selama proses pemeriksaan telur. Jadi, telur tetap ditangani secara hati-hati.
Tapi, meski dipastikan berjalan dengan hati-hati mesin pemeriksa telur itu bisa memproses 120.000 telur dalam satu jam, lo.
Wah, selain membantu membersihkan dan mengemas telur, mesin ini bisa memeriksa apakah telur aman atau tidak untuk dimakan dalam keadaan mentah. Keren, ya, mesin pemeriksaan telur di Jepang ini!
Baca Juga: Terkenal dari Jepang, Dulu Tidak Ada Sushi Salmon di Jepang, lo!
Yuk, lihat video ini juga!