Susu Bubuk Sudah Melalui Berbagai Proses, Apakah Nutrisinya Sama dengan Susu Segar?

By Tyas Wening, Minggu, 19 April 2020 | 15:15 WIB
Susu Bubuk (pixabay/zwei chen)

Bahan Pembuat Susu Bubuk Adalah Susu Murni

Meskipun tekstur dan bentuknya berbeda dengan susu cair, sebenarnya susu bubuk terbuat dari susu murni atau susu cair, lo.

Namun untuk membuat susu bubuk, maka susu cair harus melalui berbagai proses lebih dulu.

Susu bubuk dibuat dengan menguapkan seluruh cairan atau air yang ada pada susu.

Untuk membuat susu bubuk, susu cair akan dipanaskan dengan metode pasteurisasi untuk mematikan bakteri tanpa menghilangkan nutrisi susu.

Baca Juga: Sering Merasa Ngantuk saat Mendengar Suara Hujan? Ini Penjelasan Ilmiahnya

Setelah melalui proses pasteurisasi, susu kemudian mengalami proses dehidrasi untuk menghilangkan semua cairannya.

Karena bentuknya yang berupa bubuk dan kering, membuat susu bubuk bertahan lebih lama serta memiliki daya simpan yang lebih panjang.

Rata-rata, susu bubuk memiliki masa simpan selama sekitar 18 bulan. Hal ini berbeda dengan susu cair kemasan yang hanya bisa disimpan selama beberapa minggu saja.

Sedangkan susu segar punya masa simpan yang lebih pendek, yaitu hanya beberapa hari saja.

Baca Juga: 4 Kebiasaan Sehari-hari Ini Penting bagi Kesehatan Otak, Salah Satunya Kebiasaan Tidur

Apakah Susu Bubuk Memiliki Nutrisi yang Sama dengan Susu Cair?

Hingga menjadi susu bubuk, susu sudah melalui berbagai proses, terutama proses pemanasan yang membuat cairan dalam susu menghilang.

Nah, kalau dalam pembuatan susu bubuk sudah melalui berbagai pemanasan, apakah ini artinya nutrisi pada susu juga sudah hilang?