Perjanjian Renville Dibuat untuk Membagi Wilayah Kekuasaan Indonesia dan Belanda, tapi Justru Merugikan Indonesia, Apa Alasannya?

By Tyas Wening, Kamis, 23 April 2020 | 11:58 WIB
Perwakilan Indonesia dalam perundingan Perjanjian Renville (Wikimedia Commons)

Isi Perjanjian Renville yang Akhirnya Disepakati

Dari perundingan yang dilakukan, akhirnya disepakati bahwa gencatan senjata harus dilakukan.

Selain itu, Belanda juga mendapatkan tambahan wilayah kekuasaan dan kedaulatan Belanda atas Indonesia akan diakui sampai proses terbentuknya Republik Indonesia Serikat selesai.

Peundingan yang dilakukan dan membuat ditandatanganinya Perjanjian Renville menghasilkan beberapa keputusan, nih, teman-teman, di antaranya:

Baca Juga: Hari Pahlawan Diperingati Setiap 10 November, Sejak Kapan dan Mengapa?

1. Pembentukan Republik Indonesia Serikat atau RIS harus dilakukan dengan segera.

2. Republik Indoneisa adalah negara bagian dalam RIS.

3. Belanda tetap akan menguasai seluruh Indonesia sebelum RIS selesai terbentuk.

4. Wilayah yang diakui Belanda hanyalah Jawa Tengah, Yogyakarta, dan Sumatera.

5. Wilayah kekuasaan Indonesia dengan Belanda dipisahkan oleh garis pemisah, yang disebut Garis Van Mook.

Baca Juga: Roti Panggang Disebut French Toast, Apakah Asalnya dari Perancis?

6. Tentara Indonesia ditarik mundur dari daerah-daerah kekuasaan Belanda, yaitu Jawa Barat dan Jawa Timur.

7. Akan dibentuk Uni Indonesia-Belanda dan dikepalai oleh Raja Belanda.

8. Akan diadakan pemungutan suara untuk menentukan nasib wilayah yang termasuk dalam RIS.

9. Akan diadakan pemilihan umum untuk membentuk Dewan Konstituante RIS.