Bobo.id – Di saat masa pandemi COVID-19 seperti ini, kita dianjurkan untuk selalu makan makanan yang bergizi dan rajin berolahraga.
Salah satu olahraga yang sering dilakukan adalah olahraga lari.
Dalam Journal of the American College of Cardiology, orang yang sering melakukan joging atau lari memiliki risiko lebih rendah untuk mengalami penyakit jantung dibandingkan dengan orang yang tidak biasa melakukan joging.
Namun, ada orang yang tidak menyukai olahraga ini karena mereka sering merasakan rasa nyeri di perut.
Apakah teman-teman juga pernah merasakan sakit di perut ketika sedang berolahraga lari? Kita cari tahu, yuk, apa penyebabnya!
Penyebab Kram Perut
Teman-teman, rasa nyeri di perut ketika berlari merupakan kondisi ketika perut kita mengalami kram.
Kram perut yang dirasakan saat berlari memang sangat mengganggu dan dapat mempengaruhi mood untuk berolahraga.
Nah, ternyata penyebabnya bisa disebabkan oleh beberapa hal ini:
1. Oksigen ke daerah otot perut menurun
Saat berlari, seluruh tubuh akan ikut bergerak, walau yang utama adalah gerakan kaki.
Oleh karena itu, seluruh oksigen akan disalurkan ke seluruh tubuh untuk dialirkan ke seluruh otot agar diubah menjadi energi.
Ini menyebabkan aliran oksigen tidak sepenuhnya mengalir ke otot perut.
Baca Juga: Jangan Sepelekan 4 Hal Penting Ini Sebelum Olahraga Lari, Apa Kamu Sudah Melakukannya?
2. Dehidrasi ketika berlari
Munculnya kram pada perut juga bisa diakibatkan karena dehidrasi atau kurangnya cairan tubuh ketika berlari, lo, teman-teman.
3. Otot perut lelah
Penyebab lainnya juga bisa disebabkan karena rasa lelah yang dialami otot perut. Biasanya ini terjadi ketika kita berlari dalam jarak yang cukup jauh.
4. Gangguan pada sistem pencernaan
Kram perut terjadi bisa juga disebabkan karena gangguan pencernaan. Gangguan pencernaan ini terjadi ketika kita berlari sesaat setelah makan dan minum.
5. Perut Tertekan
Tahukah teman-teman? Gerakan berlari dapat membuat ‘isi perut’ bergoncang dan berbenturan dengan organ-organ yang lain.
Hal ini menyebabkan jaringan ikat perut meregang dan menimbulkan rasa sakit pada perut.
Baca Juga: Ada Sepatu Khusus untuk Lari, Apa Efeknya saat Penggunanya Berlari?
Bagaimana Bila Muncul Kram Perut ketika Berlari?
Ketika sedang berlari dan muncul rasa kram pada perut, sebaiknya teman-teman menghentikan kegiatan berlari untuk sementara.
Atur napas sambil berjalan perlahan-lahan. Ambil napas selama dua hingga empat menit untuk meringankan kram yang muncul.
Bagaimana Cara Mencegah Kram Perut?
1. Atur napas dengan benar
Sebelum melakukan olahraga lari, sebaiknya teman-teman melakukan pemanasan.
Saat pemanasan, lakukan teknik olah napas. Letakkan telapak tangan di perut, kemudian ambil napas dalam-dalam.
2. Jangan langsung olahraga setelah makan
Sebelum berlari, sebaiknya teman-teman jangan makan dan minum. Setelah makan, sebaiknya berikan jeda yang cukup panjang baru kemudian bisa berlari.
Dianjurkan berikan jeda dua sampai empat jam sebelum berlari, ya, teman-teman.
Hindari makan-makanan yang berserat serta porsi makan yang terlalu banyak.
3. Pastikan minum yang cukup
Sebelum berlari, sebaiknya tubuh sudah terhidrasi dengan baik, jika teman-teman tidak mau merasakan kram perut ketika berlari.
Minumlah sebanyak 400 hingga 600 mililiter air mineral sekitar 45 menit sebelum melakukan olahraga.
Baca Juga: Wah, Olahraga Lari Bisa Dilakukan di Kolam Renang! Apa Manfaatnya?
Yuk, lihat video ini juga!
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dunia satwa, dan komik yang kocak, langsung saja berlangganan majalah Bobo, Mombi SD, NG Kids dan Album Donal Bebek. Caranya melalui: www.gridstore.id/
Atau teman-teman bisa baca versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di ebooks.gramedia.com