Perbedaan Sumber Energi Terbarukan dan Tak Terbarukan serta Contohnya

By Avisena Ashari, Selasa, 3 November 2020 | 09:00 WIB
Ilustrasi sumber energi terbarukan. Apa perbedaan sumber energi terbarukan dan tak terbarukan? (Aum / Designed by rawpixel.com / Freepik)

4. Panas Bumi

Jenis energi terbarukan yang satu ini asalnya dari dalam inti Bumi yang panas.

Teknologi panas bumi atau geothermal biasanya dipasang di dekat gunung berapi yang masih aktif.

5. Biomassa

Sumber energi biomassa berasal dari bahan organik yang asalnya dari makhluk hidup seperti hewan atau tumbuhan. Biasanya asalnya dari limbah sisa yang tidak terpakai.

Misalnya sisa-sisa nabati dan hewani seperti jagung, tebu, kedelai, kelapa sawit, kopi, atau ikan laut.

Hasil pengolahan energi ini bisa dijadikan bahan bakar pengganti minyak, teman-teman.

6. Gelombang Laut

Pasang surut air laut juga bisa menjadi sumber energi terbarukan yang diubah jadi energi listrik.

Alat yang digunakan untuk mengubah energi kinetik dari gelombang laut ini adalah turbin.

Turbin pembangkit listrik ini hanya diletakkan di laut yang memiliki ombak besar.

Contoh Sumber Energi Tak Terbarukan

1. Batu Bara

Batu bara merupakan bahan bakar fosil yang terbentuk dari jasad makhluk hidup yang terkubur jutaan tahun lalu.

Untuk mendapatkan batu bara, diperlukan pembuatan tambang di permukaan Bumi dan di bawah tanah.

Sebagian besar sumber listrik kita saat ini masih menggunakan batu bara. Ketika digunakan sebagai bahan bakar, batu bara melepaskan gas rumah kaca seperti karbon dioksida dan metana.

Baca Juga: Ada di Atmosfer Bumi, Gas Rumah Kaca Terdiri dari Apa Saja, ya?