4 Cara Membuat Bubur Ayam Hangat Lebih Lama, Coba Saat Bikin Bubur Ayam untuk Sarapan di Rumah

By Avisena Ashari, Selasa, 23 Maret 2021 | 18:52 WIB
4 Cara Membuat Bubur Ayam Hangat Lebih Lama, Coba Saat Bikin Bubur Ayam untuk Sarapan di Rumah (Sajian Sedap)

Bobo.id - Apakah teman-teman suka makan bubur ayam saat sarapan?

Bubur ayam ada banyak macamnya, ada bubur ayam kuah kuning, bubur ayam ala restoran Tiongkok, dan yang lainnya.

Kita bisa membuat bubur ayam di rumah, teman-teman.

Bubur ayam enak dinikmati selagi hangat. Jika teman-teman ingin membuat bubur ayam untuk sarapan di rumah, ada cara yang bisa dilakukan agar bubur buatan kita hangat lebih lama, nih.

Yuk, cari tahu!

Baca Juga: Ingin Bikin Mi Ayam Selezat Buatan Pedagang? Ini Rahasia Cara Membuat Minyak Ayam, Kuah, dan Tumisan Ayam untuk Mi Ayam

Cara Membuat Bubur Ayam Agar Hangat Lebih Lama

Menggunakan Panci Tebal

Cara kedua agar bubur ayam buatan kita hangat lebih lama adalah menggunakan panci berbahan tebal saat memasaknya.

Kita bisa menggunakan panci dengan bahan baja atau stainless steel.

Bahan panci yang tebal bisa membantu mempertahankan panas di dalam panci, sehingga bubur tahan lebih lama panasnya.

 

Ilustrasi bubur ayam (Sajian Sedap)

 

Pastikan Memasak Bubur Hingga Mengental

Saat memasak bubur ayam, pastikan kita memasaknya sampai benar-benar kental, teman-teman.

Sebaiknya kita menghindari memasak bubur yang terlalu encer karena bubur yang lebih kental lebih tahan lama panasnya.

Namun, saat memasak bubur, jangan lupa untuk terus mengaduknya karena bubur mudah gosong.

Baca Juga: Pernah Coba Buat Bubur Tradisional Sagu Mutiara? Ini Cara Membuat Bubur Sagu Mutiara yang Tidak Mudah Hancur

Menutup Panci

Saat bubur sudah dipanaskan hingga benar-benar mendidih, coba langsung menutup panci.

Pastikan kita menutup panci dengan rapat agar panasnya tetap ada di dalam panci, sehingga bubur di dalamnya juga panas lebih lama.

Menggunakan Termos

Cara lainnya agar bubur ayam panas atau hangat lebih lama adalah menyimpannya di wadah yang bisa menahan panas.

Salah satu wadah yang bisa menahan panas lebih lama adalah termos.

Setelah bubur matang, bubur bisa dipindahkan dari panci ke termos jika tidak langsung dikonsumsi. Ini bisa membuat bubur hangat lebih lama.

Ilustrasi bubur ayam (Sajian Sedap)

Resep Bubur Ayam Klasik

Bahan Bubur:

200 gram beras

2 1/2 sendok teh garam

100 ml santan instan

Bahan kaldu ayam:

1 ekor ayam kampung, potong 4 bagian

2 lembar daun salam

3 cm jahe, memarkan

2 batang serai, ambil putihnya, memarkan

2.500 ml air

Pelengkap:

2 sendok makan kacang kedelai goreng

7 lembar kulit pangsit goreng potong kotak

2 sendok makan bawang goreng

3 buah cakwe, potong-potong

1 batang daun bawang, iris halus

Cara Membuat Bubur Ayam Klasik: 1. Kaldu ayam, rebus ayam, daun salam, jahe, serai, dan air sampai matang. Ambil kaldunya. Tambahkan air hingga jadi 2.500 ml.

2. Angkat ayam. Goreng sampai berkulit. Suwir-suwir ayam.

3. Didihkan air kaldu ayam dan garam. Tambahkan beras. Masak sampai mendidih dan air berkurang. Setelah kental, bubur harus diaduk terus. Menjelang diangkat, masukkan santan instan. Aduk sampai meletup kembali.

4. Sajikan bubur bersama pelengkap dan sambal kacang . Boleh juga dilengkapi kecap asin dan kecap manis.

(Penulis:  Virny Apriliyanty, Sajian Sedap)

-----

Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan pengetahuan seru, langsung saja berlangganan majalah Bobo dan Mombi SD. Tinggal klik di www.gridstore.id/

dan teman-teman bisa baca versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di ebooks.gramedia.com