Bobo.id - Ada berbagai gejala yang ditunjukkan kalau seseorang mengalami alergi.
Mulai dari kulit yang memerah, kulit gatal-gatal, bersin-bersin, bahkan ada yang mengalami sesak napas.
Alergi ini dapat disebabkan oleh berbagai faktor, misalnya alergi makanan, alergi pada cuaca, atau alergi pada hal-hal tertentu.
Tubuh mengalami alergi sebagai reaksi dari kekebalan tubuh yang menganggap zat tertentu sebagai hal yang berbahaya.
Baca Juga: Waspada! 7 Makanan Ini Sering Sebabkan Alergi, Mulai dari Makanan Laut hingga Telur
Nah, ketika tubuh mengalami alergi, maka tubuh akan menganggap zat ini berbahaya, padahal bagi tubuh orang lain, hal ini tidak berbahaya.
Inilah sebabnya, setiap orang mengalami alergi yang berbeda-beda.
Sayangnya, sampai saat ini belum ada obat untuk menyembuhkan alergi. Hal yang bisa dilakukan agar tidak mengalami alergi adalah menghindari alergennya dan meminum obat untuk mengurangi gejala alergi.
Ternyata, di rumah ada tiga hal yang bisa menjadi pemicu kambuhnya alergi, nih, teman-teman. Apa saja, ya?
Baca Juga: Pantang Dikonsumsi dalam Kondisi Mentah, Jenis-Jenis Sayuran Ini Sebaiknya Dimasak Terlebih Dahulu
1. Tempat Tidur
Tidur menjadi hal yang kita butuhkan setelah lelah beraktivitas seharian karena tidur bisa membantu mengembalikan tenaga.
Tempat yang selalu digunakan untuk beristirahat ini ternyata juga menjadi tempat bagi tubuh kita melepaskan sel-sel kulit mati dan tersimpan di tempat tidur, lo.
Padahal, sel-sel kulit mati yang ada di tempat tidur ini bisa menjadi media yang sangat mudah untuk menarik kutu debu.
Terlebih kalau kita menghabiskan banyak waktu di tempat tidur, maka sel kulit mati yang terlepas pasti akan lebih banyak dan menarik lebih banyak kutu debu.
Agar terhidar dari kutu debu yang bisa menjadi alergen, sama seperti cara sebelumnya, kita harus rajin bersih-bersih, nih, teman-teman.
Setidaknya, setiap satu minggu sekali teman-teman harus rajin mengganti sprei kasur dan bantal dengan yang baru.
Selain itu, cuci sprei tadi menggunakan air hangat agar semua kuman dan sel kulit mati hilang.
Teman-teman juga bisa rutin menjemur kasur, bantal, dan guling di bawah sinar matahari agar perlengkapan tidur kita tidak menjadi lembap.
2. Hewan Peliharaan
Bagi teman-teman yang mempunyai hewan peliharaan seperti anjing atau kucing, mereka bisa saja menjadi salah satu penyebab alergi yang teman-teman alami, lo.
Tapi sebenarnya, penyebab alergi karena hewan peliharaan berasal dari zat- zat yang dikeluarkan oleh mereka.
Misalnya saja air ludah, urin, sampai sel kulit mati yang bisa terbawa terbang di udara dan menempel di berbagai perabotan rumah.
Selain itu, bulu binatang juga bisa menjadi penyebab alergi, nih, teman-teman, karena bulu hewan membawa debu dan sel kulit mati.
Baca Juga: Cara Menyiram Aglonema yang Benar, Mulai dari Jenis Air Hingga Jadwal Penyiraman
Nah, agar teman-teman tidak mengalami alergi yang berasal dari kotoran-kotoran yang dibawa oleh hewan peliharaan, kita harus sering membersihkan rumah.
Kalau hewan peliharaan kita ketahuan buang kotoran seperti pipis maupun buang air besar di dalam rumah, maka harus kita bersihkan.
Teman-teman juga harus sering membantu mama untuk membersihkan rumah seperti mengelap berbagai perabotan rumah maupun menyedot debu.
O iya, jangan lupa juga untuk selalu mencuci tangan setelah bermain dengan hewan peliharaan, ya.
3. Buku
Apakah teman-teman suka membaca buku dan mengoleksi banyak buku di rumah bahkan ada banyak buku di dalam kamar?
Membaca buku memang salah satu kebiasaan yang bagus, karena bisa menambah informasi dan pengetahuan baru.
Meskipun bermanfaat untuk menambah informasi, buku yang sudah disimpan dalam waktu lama dan tidak dirawat dengan baik bisa membuat kita alergi, nih, teman-teman.
Buku yang terkena udara secara langsung bisa menjadi sarang bagi kutu, debu, spora, dan berbagai organisme berukuran kecil lainnya.
Baca Juga: Daging Mentah Tidak Boleh Dicuci Sebelum Diolah, Ini Penjelasan Ilmiahnya
Nah, berbagai organisme inilah yang menjadi salah satu alergen atau penyebab alergi yang teman-teman alami.
Agar kita terhindar dari alergen yang berasal dari buku yang sudah lama disimpan, maka buku-buku harus disimpan dengan baik.
Caranya adalah meletakkan buku yang jarang dibaca pada tempat yang tertutup sehingga tidak menjadi sarang debu atau tempat pertumbuhan mikroorganisme lain.
Yuk, lihat video ini juga!
-----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.