Bobo.id - Buah pir adalah salah satu buah yang digemari. Sebab, rasanya yang lezat dan bisa dimakan bersama kulitnya, serta begizi tinggi.
Buah pir juga kaya manfaat, seperti memperkuat jantung, antiperadangan, dan membantu menurunkan berat badan.
Baca Juga: 5 Cara untuk Menghemat Air di Rumah, Bisa Jadi Penyelamat Lingkungan
Tapi tahukah teman-teman? Terlalu banyak mengkonsumsi buah pir justu berpotensi membahayakan tubuh.
Lalu, apa saja bahayanya jika teman-teman terlalu banyak mengonsumsi buah pir?
Baca Juga: DKI Jakarta Terapkan Penyekatan di 10 Titik untuk Cegah Penyebaran COVID-19, Ini Daftar Titiknya
Risiko Kelebihan Asam Folat
Kandungan asam folat pada buah pir memiliki banyak manfaat bagi perkembangan otak. Ibu hamil juga dianjurkan untuk mengonsumsi asam folat.
Namun, jika terlalu banyak asam folat bisa menyebabkan ruam, kram, mual, kejang, dan gangguan tidur.
Menyebabkan Kembung
Buah pir jika dimakan terlalu banyak akan menyebabkan perut kembung.
Selain mengandung serat, vitamin, dan antioksida. Pir juga memiliki kandungan fruktosa (gula buah) yang sulit dicerna bagi sebagian orang, serta mengandung sorbitol yang berpotensi menyebabkan kembung.
Bahaya Dikonsumsi Sebelum Makan
Jangan mengonsumsi buah pir dalam keadaan perut kosong. Buah pir memiliki efek pencahar sehingga berpotensi menimbulkan sembelit.
Sifat Dingin Pir Menyebabkan Gangguan Kesehatan
Buah pir memiliki sifat keras, sulit dicerna, dan dingin. Bahaya mengonsumsi buah pir akan meningkat jika dikombinasikan dengan air dingin.
Tentunya, efek dingin akan meningkatkan resiko teman-teman mengalami gangguan pencernaan.
Bahaya makan buah pir, bisa dihindari dengan mengonsumsi sewajarnya.
Untuk mendapatkan manfaat buah pir, cucilah buah pir sebelum dimakan dan menghindari minuman dingin setelah mengonsumsinya.
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.