Bobo.id - Teman-teman suka makan cumi atau cumi-cumi? Kita bisa mengolahnya sendiri di rumah, lo.
Kita bisa membelinya di pasar atau toko. Namun, teman-teman harus hati-hati saat memilih cumi, ya.
Jangan sampai memilih cumi yang sudah tidak segar. Selain nutrisinya bisa berkurang, cumi yang sudah tidak segar juga rentan membawa penyakit.
Baca Juga: Ingin Olah Cumi untuk Menu Makan Malam? Coba 4 Resep Cumi Lezat dan Praktis Ini, yuk!
Sehingga bisa berbahaya untuk tubuh.
Agar tidak salah pilih, hindari memilih cumi dengan tiga kondisi ini, ya:
1. Cumi yang Masih Utuh
Kebanyakan cumi dijual sudah bersih karena dibuang isi perutnya.
Tapi ada juga yang dijual dalam keadaan masih utuh dan belum dibersihkan sama sekali.
Yang perlu diketahui, cumi utuh lebih cepat menurun kualitas kesegarannya.
Soalnya di dalamnya masih ada isian tubuhnya, termasuk kotorannya, yang membuat proses pembusukan cumi jadi lebih cepat.
Jadi kalau mau aman, kita bisa memilih cumi yang sudah bersih.
2. Bau dan lendir
Sekarang coba perhatikan bau dan lendir cumi.
Jika baunya sudah menyengat dan sangat berlendir, bisa dipastikan cumi itu sudah lama ditangkap.
Coba pilih yang lendirnya sedikit atau tidak berlendir sama sekali, karena itu tandanya cumi masih segar dan lebih baik untuk dikonsumsi.
Baca Juga: Yuk, Coba Buat 4 Resep Olahan Cumi Ini untuk Menu Makan Siang Esok Hari!
3. Mata dan Selaput
Jangan asal pilih, tapi coba lihat mata cumi yang kita pegang.
Pilih cumi yang matanya masih jernih, karena itu menandakan kalau cumi masih segar.
Kalau kita perhatikan, terdapat selaput yang menutupi tubuh cumi.
Nah, terkadang ada cumi yang dijual dengan keadaan selaputnya sudah dibersihkan.
Hal itu membuat cumi memiliki tubuh berwarna putih.
Kalau mau yang segar, pilih yang selaputnya belum dibuang sehingga pada permukaan cumi masih ada semburat warna merah muda.
Manfaat Mengonsumsi Cumi-Cumi
1. Baik untuk Kesehatan Jantung
Bersumber dari WebMD, salah satu manfaat mengonsumsi cumi-cumi adalah baik untuk kesehatan jantung.
Cumi-cumi mengandung asam lemak DHA yang lebih tinggi dibandingkan makanan laut lainnya.
Asam lemak DHA memiliki manfaat memperbaiki detak jantung normal.
Baca Juga: Bukan Plastik, Inilah Nama Benda Mirip Plastik di Dalam Tubuh Cumi-Cumi
2. Bermanfaat untuk Kondisi Rheumatoid Arthritis
Rheumatoid arthritis adalah kondisi peradangan sendi akibat gangguan sistem kekebalan tubuh.
Asam lemak omega-3 dalam makanan laut seperti cumi-cumi baik meredakan gejala-gejala yang dialami seseorang dengan kondisi rheumatoid arthritis.
Gejala itu misalnya persendian yang kaku dan nyeri sendi.
(Penulis: Lena Astari, Avisena Ashari)
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.