Makna Tari Tor-Tor, Tarian Tradisional dari Sumatera Utara

By Grace Eirin, Jumat, 1 Oktober 2021 | 18:00 WIB
Makna di balik Tari Tor-Tor, tari tradisional dari Sumatera Utara. (Creative Commons/Angeline Claudia)

- Kemudian, pesan ritual untuk leluhur dan orang-orang masih hidup yang dihormati.

- Yang terakhir adalah pesan untuk khalayak ramai yang hadir dalam upacara.

Nah, itulah makna yang ada di balik Tari Tor-Tor ini. 

Baca Juga: Tari Gandrung: Sejarah, Properti, dan Tahapan Tari Gandrung

Musik yang Digunakan dalam Tari Tor-Tor

Tari Tor-Tor ditampilkan dengan iringan musik dari tabuhan Gondang Sembilan. 

Dinamakan Gondang Sembilan karena alat musik gendang yang digunakan sejumlah sembilan buah. 

Jumlah gendang yang ditabuh ini termasuk yang terbanyak di wilayah Suku Batak. 

Sebab, suku batak yang lain berbeda jumlah gendangnya. Seperti Batak Pakpak hanya delapan buah, Batak Simalungun tujuh buah, Toba enam buah, dan di Batak Karo tingga tersisa dua buah gendang.