Bobo.id - Bayam adalah salah satu jenis sayur hijau yang banyak berikan manfaat untuk kesehatan.
Bayam mengandung banyak nutrisi atau kandungan gizi yang baik untuk tubuh.
Kandungan gizi tersebut adalah vitamin A, vitamin C, vitamin K1, vitamin B9 atau folat, zat besi, kalsium, potasium, magnesium, vitamin B6 dan vitamin E.
Dari semua kandungan itu, harusnya bayam bisa menjadi makanan dengan banyak manfaat.
Bahkan bayam disebut bisa bantu atasi masalah diabetes dengan mengontrol kadar gula dalam tubuh.
Baca Juga: Rahasia Membuat Sayur Bening Bayam Tak Menghitam, Salah Satunya Cukup Masak 1 Menit
Namun, ada beberapa orang dengan kondisi kesehatan tertentu yang sebaiknya tidak mengonsumsi bayam berlebih, nih, teman-teman.
Orang dengan masalah kesehatan seperti asam urat atau batu ginjal tidak disarankan mengonsumsi bayam dalam jumlah banyak.
Mengapa begitu dan kondisi kesehatan seperti apa lagi yang sebaiknya tidak mengonsumsi bayam berlebih? Yuk, cari tahu!
1. Asam Urat
Bayam tinggi akan kandungan purin yang bisa meningkatkan jumlah asam urat.
Jadi, jika orang yang rentan terhadap penyakit asam urat, sebaiknya tidak mengonsumsi bayam secara berlebihan.
Karena mengonsumsi bayam berlebihan bisa menimbulkan nyeri sendi yang serius, peradangan, dan pembengkakan.
Baca Juga: Kaya Antioksidan dan Obati Anemia, Ini Sederet Manfaat Bayam Merah
2. Batu Ginjal
Kandungan purin pada bayam bukan hanya menyebabkan asam urat, tapi juga buruk untuk kesehatan ginjal.
Tubuh yang memiliki kadar asam urat berlebih dapat meningkatkan pengendapan kalsium di ginjal.
Kondisi itu bisa menyebabkan munculnya batu ginjal.
3. Gangguan Pencernaan
Bayam adalah sayuran dengan serat yang tinggi.
Meskipun serat baik untuk menyehatkan pencernaan, tubuh memerlukan waktu lebih untuk terbiasa.
Itu sebabnya, bayam justur bisa menyebabkan gangguan pada perut.
Gangguan yang muncul seperti pembentukan gas di perut, kembung, kram, dan sembelit bila dimakan berlebihan.
4. Anemia
Salah satu efek samping dari bayam adalah menyebabkan anemia.
Bayam terkadang dapat menyulitkan tubuh untuk menyerap sejumlah zat besi yang dibutuhkan dari makanan yang dicerna.
Daun bayam yang penuh dengan zat besi nabati, yang tidak bisa masuk ke tubuh dengan mudah.
Hal ini dapat menyebabkan kekurangan zat besi.
Oleh karena itu, orang dengan penyakit anemia sebaiknya tidak terlalu banyak mengonsumsi bayam.
5. Alergi
Meski jarang terjadi, bayam bisa menyebabkan reaksi alergi juga.
Sayuran ini mengandung histamin, yang dapat menyebabkan beberapa efek alergi ringan.
Baca Juga: Cocok untuk Santapan Makan Malam, Ini Cara Membuat Spaghetti Pesto Bayam
Selain itu, bayam juga dapat menyebabkan efek samping lain seperti:
- Penyerapan Mineral yang Buruk
Konsumsi bayam berlebihan dapat mengganggu kapasitas penyerapan mineral tubuh kita.
Tanaman ini mengandung banyak asam oksalat yang dikenal dapat mengikat beberapa mineral penting seperti kalsium, magnesium, seng, dll.
Hal ini dapat menghambat fungsi normal sistem tubuh dan menyebabkan berbagai penyakit yang berkaitan dengan kekurangan mineral.
- Gigi jadi Kasar
Ini adalah salah satu akibat yang umum dari makan terlalu banyak bayam.
Asam oksalat dalam bayam akan membentuk kristal kecil yang tidak bisa larut dalam air.
Oleh karena itu, teman-teman mungkin merasakan gigi menjadi kasar setelah mengonsumsi bayam.
Namun, tidak perlu khawatir, gigi kasar akan lenyap dengan menggosok gigi secara teratur.
Hindari Konsumsi Bayam dengan Cara Ini
Selain berbahaya untuk orang dengan beberapa penyakit tersebut, bayam juga bisa berbahaya bila dimakan dengan cara yang salah.
Berikut beberapa cara yang tidak tepat dalam mengonsumsi bayam.
1. Dimakan Lebih dari 5 Jam
Kondisi bayam yang masih layak dikonsumsi adalah beberapa saat setelah selesai dimasak.
Membiarkan sayur bayam lebih dari 5 jam justru bisa berbahaya.
Bayam yang dibiarkan terlalu lama akan mengandung nitrat. Nitrat ini akan berubah menjadi nitrit bila bercampur dengan udara terlalu lama.
Nitrit ini akan memiliki ciri tidak berwarna dan tidak berbau, tapi beracun.
Bila bayam disimpan terlalu lama, maka makanan ini akan semakin beracun.
Baca Juga: Tips Menanam Bayam dari Biji, Cocok untuk Pemula yang Baru Mulai Berkebun
2. Dimakan saat Sayur Bayam Menghitam
Selain tidak boleh dibiarkan lebih dari 5 jam, bayam juga tidak bisa dipanaskan, lo.
Bila sayur bayam dipanaskan, maka kandungan zat besi yang tinggi bisa berubah menjadi racun.
Walau belum ada waktu pasti berapa lama bayam akan basi.
Namun, teman-teman bisa memastikan kondisi bayam melalui warna daunnya.
Bayam yang sudah tidak berwarna hijau, tidak layak untuk dikonsumsi lagi.
Itu tadi bebeapa efek samping dari mengonsumsi bayam dengan cara yang salah.
Bahkan, orang dengan masalah asam urat dan anemia tidak disarankan mengonsumsi bayam dalam jumlah banyak.
(Penulis: Virny Apriliyanty, Amirul Nisa)
Tonton video ini, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.