Bobo.id - Kebanyakan orang sering mengira kalau darah rendah dan kurang darah adalah kondisi tubuh yang sama.
Padahal sebenarnya, kedua kondisi ini berbeda, lo. Di dunia kedokteran, tekanan darah rendah dikenal sebagai hipotensi.
Sedangkan kondisi kurang darah lebih sering disebut sebagai anemia.
Nah, saat ini kita akan mencari tahu mengenai perbedaan antara hipotensi dan anemia berdasarkan pengertian, gejala, dan penyebabnya.
Hipotensi (Tekanan Darah Rendah)
Hipotensi atau tekanan darah rendah merupakan kondisi ketika seseorang tekanan darahnya kurang dari 90/60 mmHg.
Artinya, 90 adalah tekanan darah saat jantung sedang berkontraksi (sistolik), dan angka 60 adalah tekanan darah saat jantung sedang relaksasi.
Tekanan darah normal pada seseorang biasanya berkisar antara 90/60 mmHg dan 120/80 mmHg.
Meskipun umumnya tidak berbahaya, hipotensi dapat menjadi gejala dari suatu penyakit yang sedang diderita.
Baca Juga: Sering Diabaikan dan Picu Masalah Kesehatan, Ini 5 Cara Melancarkan Peredaran Darah Tubuh
Hipotensi juga dapat terjadi pada anak-anak, yang penyebabnya ada beberapa faktor.
Contohnya, kurang cairan tubuh atau dehidrasi, kurang asupan nutrisi, udara yang terlalu panas, hingga kelainan pada kelenjar kecil yang berada di atas ginjal, infeksi, dan gangguan jantung.