- Muntah.
- Batuk.
Gejala alergi susu sebenarnya berbeda alergi protein susu, yaitu laktosa.
Alergi laktosa tidak dipengaruhi oleh sistem kekebalan tubuh, sedangkan alergi susu dipengaruhi sistem kekebalan tubuh kita.
Jadi gejalanya bisa berbeda, alergi laktosa biasanya akan mengalami gejala kembung, diare, dan buang gas terus-menerus.
Setidaknya penyebab alergi susu ada dua, yaitu kerusakan sistem kekebalan tubuh dan sindrom enterokolitis.
Baca Juga: Tak Bisa Minum Susu? Coba Penuhi Asupan Kalsium dari 5 Makanan Ini
Meskipun begitu, alergi susu juga bisa disebabkan karena faktor keturunan. Jadi pastikan juga, apakah keluarga teman-teman mengalami gejala alergi susu atau tidak.
1. Kerusakan Sistem Kekebalan Tubuh
Umumnya setiap alergi yang teman-teman alami disebabkan oleh kerusakan sistem kekebalan tubuh.
Kekebalan tubuh kita menganggap kandungan susu ini berbahaya dan sistem imun tubuh akan membentuk antibodi.