Bobo.id - Apakah teman-teman sering belajar atau bermain komputer sambil duduk?
Banyak orang memiliki aktivitas minim gerak seperti duduk, selama berjam-jam tanpa jeda setiap hari.
Posisi ini memang merupakan aktivitas yang lebih sedikit menggunakan energi sehingga kita tidak mudah lelah.
Namun, ternyata sejumlah penelitian menunjukkan duduk yang terlalu lama justru tidak baik untuk kesehatan, lo.
Memangnya apa saja dampak buruknya? Yuk, kita cari tahu bersama.
1. Meningkatkanya Risiko Penyakit Jantung
Tahukah teman-teman, di dalam tubuh kita terdapat enzim yang berperan dalam pengelurakan lemak dari darah. Namanya enzim lipoprotein lipase.
Lemak yang terurai itu kemudian akan digunakan sebagai energi untuk beraktivitas.
Namun, ketika kita duduk terlalu lama, apa jadinya, ya?
Tentu saja, lemak tidak akan diubah menjadi energi dan akan terjadi penumpukan lemak.
Lemak akan tersimpan dalam darah dan lama kelamaan menumpuk dalam tubuh.
Kalau sudah menumpuk, lemak ini akan membuat aliran darah menjadi terhambar dan akhirnya meningkatkan risiko timbulnya penyakit jantung.
2. Melemahnya Kekuatan Otak
Kita biasa duduk saat sedang belajar di meja belajar atau sedang bermain komputer.
Saat sedang duduk dan belajar, kita memang menggunakan otak untuk berpikir.
Namun, tahukah teman-teman, bahwa duduk dalam jangka waktu yang lama juga dapat melemahkan otak, lo.
Kalau teman-teman bergerak, jantung akan memompa darah kayak oksigen ke otak.
Ini dapat memicu pelepasan zat kimia dalam otak dan dengan kata lain, melatih fungsi otak.
Baca Juga: Salah Satunya Terlalu Lama Duduk, Ini 5 Kebiasaan Kecil yang Bisa Rusak Ginjal
Lalu bagaimana kalau tidak bergerak? Ketika kita hanya duduk dan diam dalam jangka waktu lama, aliran darah dan oksigen ke otak berjalan lebih lambat.
Ini yang mengakibatkan fungsi otak kita akan menjadi lebih lambat.
Untuk mengatasinya, teman-teman bisa sesekali menggerakkan tubuh agar aliran darah dan oksigen tetap berjalan lancar.
3. Nyeri Punggung
Tahukah teman-teman, nyeri punggung ini merupakan gangguan kesehatan yang disebabkan karena masalah pada postur tubuh.
Namun, pada umumnya kondisi ini terjadi karena postur tubuh yang buruk, misalnya duduk lama dengan keadaan diam.
Ketika teman-teman mengalami nyeri punggung, itu berarti sedang ada kontraksi otot dan menyempitnya pembulu darah.
Pada akhirnya, aliran darah jadi terhambat sehingga timbullah beberapa penyakit, seperti kekurangan oksigen dan nutrisi pada jaringan. Istilah medisnya, iskemia.
4. Berat Badan Bertambah
Baca Juga: Ambeien Buat Duduk Jadi Tidak Nyaman, Ketahui Penyebab dan Cara Atasi Ambeien
Tahukah teman-teman? Bergerak membuat otot melepaskan molekul lipoprotein lipase yang berfungsi untuk mengeluarkan lemak.
Molekul ini membantu membakar lemak dan gula agar tidak menumpuk di dalam tubuh.
Ketika terlalu banyak duduk, pelepasan molekul ini berkurang dan bagian belakang tubuh kita jadi lebih mudah melebar.
Bahkan, berdasarkan penelitian, pria yang duduk terus menerus sepanjang hari rentan mengalami perut buncit.
5. Meningkatnya risiko Diabetes Melitus Tipe 2
Sebuah studi dari jurnal Diabetologia menyebutkan bahwa orang yang duduk terlalu lama setiap hari berisiko lebih tinggi terkena diabetes tipe 2, lo.
Hal ini karena adanya perubahan metabolisme tubuh salah satunya, yaitu terjadinya resistensi insulin.
Kebiasaan duduk terlalu lama membuat tubuh kita bekerja lebih keras menyerap gula darah dan menghasilkan insulin.
Padahal kedua hal itu berperan penting dalam proses pembuatan energi tubuh.
Baca Juga: 5 Cara Atasi Mabuk Perjalanan Saat Masih Puasa, dari Jangan Bermain Ponsel Hingga Posisi Duduk
Hal ini pun menimbulkan resistensi insulin, suatu kondisi yang meningkatkan risiko penyakit diabetes melitus tipe 2.
Nah, itulah lima risiko yang bisa teman-teman alami kalau terlalu lama duduk. Mulai sekarang, yuk imbangi dengan olahraga ringan.
Tonton video ini, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.