Penting Diperhatikan, Ini Dasar-Dasar Penyelamatan Diri di Air Agar Tak Tenggelam

By Sarah Nafisah, Jumat, 27 Mei 2022 | 13:00 WIB
Dasar-dasar penyelamatan diri di air. (Photo by JAMAL YAHYA via pexels)

Bobo.id - Apakah ada teman-teman yang memiliki hobi berenang? Kalau iya, apakah kamu sudah tau dasar-dasar penyelamatan diri di air?

Tak hanya menguasai teknik dasar gerakan renang, menguasai dasar-dasar penyelamatan diri di air juga penting, lo.

Sebab seperti olahraga lainnya, renang juga memiliki risiko kecelakaan yang tak dapat diprediksi. Salah satunya tenggelam.

Baik berenang di kolam, sungai, atau laut, bahaya kecelakaan renang ini bisa mengintai dan membahayakan nyawa.

Karena itu, berikut Bobo berikan penjelasan tentang dasar-dasar penyelamatan diri di air. Yuk, simak dan pelajari!

1. Konsep Penyelamatan Diri di AirAda dua hal yang terkait konsep penyelamatan diri di air. Pertama, penyelamatan diri secara mandiri. Kedua, penyelamatan diri dengan bantuan orang lain.Di balik serunya bermain air, tentu ada bahaya yang bisa mengancam.

Bahaya itu bisa terjadi karena keram atau kejang otot, menurunnya kesadaran, tidak dapat berenang, jatuh terpeleset, atau arus air yang tak terduga.

Baca Juga: Gerak Dasar Renang Gaya Dada: Gerakan Meluncur, Gerakan Kaki, Gerakan Lengan, dan Pengambilan Napas

Oleh karena itu, penting bagi kita untuk mengetahui dan menguasai cara berenang yang benar agar bisa menghindari hal yang tak diinginkan.

Selain itu kita juga bisa mempelajari cara menyelamatkan diri di air, salah satunya adalah dengan cara mengapung. 

Dilansir dalam laman edukaloka.com, berikut adalah beberapa cara berlatih mengapung:

Mengapung dengan Posisi Berdiri

- Masuk ke dalam air melalui tepi kolam, dengan tangan masih memegang tepi kolam.

- Tarik napas dalam-dalam kemudian tahan.

- Dorongkan badan agak menjauh dari tepi kolam.

- Gerakkan kaki seperti gerakan renang gaya katak atau dada.

- Gerakkan kedua tangan seperti gerakan ayam kepakan sayap agar mendapat dorongan ke atas sehingga membantu tubuh untuk mengapung.

Baca Juga: Gerak Dasar Renang Gaya Punggung: Gerakan Meluncur, Gerakan Kaki, Gerakan Lengan, dan Pengambilan Napas

- Lakukan gerakan tersebut secara berulang-ulang.

- Jika sudah agak tenggelam, segera menuju tepi kolam.

Mengapung dengan Posisi Telentang

- Cari lokasi air yang agak dalam.

- Tarik napas yang dalam-dalam.

- Dorong kaki, hingga kaki sejajar di atas permukaan air dengan catatan tetap menjaga keseimbangan badan, usahakan jangan sampai tenggelam.

- Kepala menghadap ke arah langit.

- Rentangan kedua tangan.

- Lakukan gerakan-gerakan kecil pada kaki dan tangan.

Baca Juga: Gerak Dasar Renang Gaya Bebas: Meluncur, Gerakan Tungkai, Gerakan Lengan, dan Pengambilan Napas

2. Cara  Mencegah Kecelakaan pada Saat BerenangMeski menyenangkan, kita harus tetap berhati-hati ketika akan berenang.

Kita juga bisa mencegah terjadinya kecelakaan saat berenang.

Berikut ini adalah cara yang bisa dilakukan untuk mencegah kecelakaan pada saat berenang:- Lakukan pemanasan terlebih dahulu sebelum berenang.

- Hindari lari-lari di sekitar kolam atau tepian sungai karena bisa saja kondisi di sekitarnya licin.

- Hindari bercanda yang berlebihan seperti saling dorong.- Gunakan perlengkapan renang- Tempatkan pelampung dalam jangkauan.

Baca Juga: Contoh Soal dan Pembahasan tentang Olahraga Renang

 Dengan memperhatikan hal-hal itu, akan membantu kita terhindar dari risiko kecelakaan saat berenang.

Selain itu, kita juga perlu mengenali lokasi dan bahaya yang mungkin terjadi di tempat kita berenang.

Hal itu penting agar kita bisa mengantisipasi kemungkinan buruk yang terjadi saat kita berenang.

Sumber: Aktif Berolahraga: Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan Kelas VI SD/MI, Berton Supriadi Simamora, Tahun 2019.

----

Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.