Bobo.id - Masyarakat Indonesia selalu memiliki cara untuk menikmati makanan.
Beberapa di antaranya yakni menikmati makanan dengan menambah sambal dan kerupuk favorit.
Sudah sangat wajar apabila mayoritas masyarakat Indonesia menggemari masakan pedas.
Meskipun cabai terlampau mahal, masyarakat Indonesia tidak bisa melepas sambal dari menu keseharian.
Beberapa macam sambal yang ramai diperbincangkan adalah sambal matah, sambal dabu-dabu, dan sambal terasi.
Kali ini, teman-teman akan mengetahui jenis lain dari sambal terasi, yaitu sambal bajak.
Sambal bajak adalah sambal terasi yang digoreng kembali dengan tujuan menghilangkan kandungan air yang ada di dalam sambal.
Kandungan air yang ada di dalam sambal bisa mengakibatkan sambal mudah bau tidak bisa dikonsumsi pada waktu yang lama.
Maka dari itu, konsep dari sambal bajak adalah supaya sambal bisa dikonsumsi lebih lama lagi.
Baca Juga: Jangan Disamakan, Ini Cara Menyimpan Saus Tomat dan Sambal yang Benar Agar Tidak Cepat Basi
Cara Membuat Sambal Bajak
Sambal bajak sebenarnya adalah sambal terasi pada umumnya. Racikan sambal terasi terdiri dari bawang putih, bawang merah, cabai rawit, dan tomat.