Hati-Hati! Ini 5 Bahaya Biji Chia Jika Dikonsumsi Berlebihan, Salah Satunya Bisa Sebabkan Alergi

By Thea Arnaiz, Sabtu, 13 Agustus 2022 | 16:00 WIB
Biji chia meskipun bernutrisi tetapi harus dikonsumsi hati-hati agar tidak memicu risiko berbahaya. (Foto oleh Bruno Scramgnon/pexels)

Bobo.id - Teman-teman biasa menemukan biji chia yang berasal dari tanaman Salvia hispanica ini di minuman, salad buah, puding, smoothie, ataupun dipanggang bersama roti.

Namun, tidak hanya sebagai tambahan pada makanan, biji chia ini sengaja dicampurkan ke dalam makanan karena kaya akan nutrisi tinggi.

Sebab, biji chia mengandung karbohidrat, protein, serat, omega-3, vitamin A, vitamin B, dan selenium.

Tapi, bagi sebagian orang yang terlalu banyak makan biji chia, bisa menimbulkan efek samping yang berbahaya, lo.

Jadi, konsumsilah biji chia secukupnya saja dan imbangi dengan makanan sehat lainnya.

Berikut, berbagai macam bahaya mengonsumsi biji chia terlalu banyak, apa saja? Yuk, simak! 

1. Menyebabkan Alergi 

Bahaya pertama yang bisa dialami oleh teman-teman akibat mengonsumsi biji chia terlalu banyak adalah alergi.

Gejala alergi tidak bisa disepelekan, karena bisa menyebabkan sesak napas, ruam, ataupun bengkak.

Biasanya, orang yang mengalami alergi biji chia juga alergi pada serbuk sari, bulu kucing, dan biji wijen. Oleh karena itu, berhati-hatilah ketika mengonsumsi biji chia. 

2. Menyebabkan Diabetes 

Baca Juga: Ada yang Melakukannya Saat Gugup, Ini Bahaya dan Cara Atasi Kebiasaan Mengisap Jempol

Ternyata, biji chia juga memperparah kondisi pasien penyakit diabetes, lo. Meskipun biji chia dapat menurunkan kadar gula darah, sebab mengandung serat yang tinggi.

Namun, jika dikonsumsi terlalu banyak dapat memperlambat penyerapan gula oleh usus.

Sehingga, kadar gula darah tiba-tiba bisa naik dan berbahaya bagi pasien diabetes. Jadi, bagi pasien diabetes sebaiknya tidak mengonsumsi biji chia setiap hari. 

3. Menyebabkan Tekanan Darah Rendah 

Sama seperti pasien diabetes, biji chia dapat menurunkan tekanan darah, karena mengandung asam lemak omega-3.

Sehingga, baik untuk pasien tekanan darah tinggi. Akibat, darah bisa diencerkan dan menurunkan tekanan darah yang terlalu tinggi.

Namun, bagi orang yang tekanan darahnya normal atau rendah, justru bisa memperparah kondisi kesehatan.

Tekanan darah jadi terlalu rendah dan menyebabkan gejala-gejala seperti, pusing, lemah, lesu, dan lunglai. 

4. Menyebabkan Masalah Pencernaan 

Meskipun banyak mengandung nutrisi, namun biji chia yang dikonsumsi terlalu banyak dapat menyebabkan masalah pencernaan, lo.

Hal ini karena lapisan kulit luar biji chia sulit dicerna oleh usus.

Baca Juga: Mulai Sekarang Hentikan Kebiasaan Mengucek Mata, Ini 5 Bahaya yang Bisa Dialami Mata

Jadi, sebaiknya biji chia kita rendam terlebih dahulu agar lebih empuk atau digiling supaya lebih lembut.

Dengan cara ini, nutrisi biji chia lebih mudah diserap tanpa menyebabkan gangguan masalah pencernaan. 

5. Menyebabkan Tersedak 

Teman-teman sebaiknya tidak mengonsumsi biji chia kering dalam jumlah banyak.

Sebab bisa memicu rasa tersedak di tenggorokan dan kesulitan menelan.

Rasa tersedak ini bisa menghambat saluran pernapasan perlu diatasi agar dapat bernapas kembali.

Untuk mencegah tersedak, lebih baik kita merendam biji chia selama 5 sampai 10 menit sebelum dikonsumsi.

Sehingga, teksturnya lebih lunak dan tidak akan tersangkut di tenggorokan. 

Nah, itulah berbagai macam risiko berbahaya jika teman-teman mengonsumsi biji chia terlalu banyak.

Mulai dari alergi hingga rasa tersedak yang menyumbat saluran pernapasan. 

Baca Juga: Mulai Sekarang Hentikan Kebiasaan Mengucek Mata, Ini 5 Bahaya yang Bisa Dialami Mata

---

Kuis!
Apa saja kandungan biji chia?
Petunjuk: Cek halaman 1!

Tonton video ini, yuk!  

----  

Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.