4 Contoh Pengaruh Positif Kemajuan IPTEK bagi Upaya Bela Negara

By Grace Eirin, Rabu, 1 Februari 2023 | 13:30 WIB
Kemajuan IPTEK juga dapat mendukung upaya bela negara. (Freepik)

Bobo.id - Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi dapat memengaruhi perkembangan masyarakat dalam menjalani hak dan kewajibannya sebagai warga negara. 

Di dalam Undang-Undang Dasar pasal 27 ayat 3, ada berbunyi bahwa setiap warga negara berhak dan wajib ikut serta dalam membela negara.

Bela negara merupakan sikap dan semangat yang dikembangkan untuk menjaga keutuhan dan nama baik tanah air. 

Dilansir dari laman Kementerian Pertahanan Republik Indonesia, Undang-Undang Dasar pasal 27 ayat 3 memiliki dua makna. 

Pertama, setiap warga negara mempunyai hak dan kewajiban dalam menentukan kebijakan pembelaan negara melalui lembaga perwakilan. 

Kedua, setiap warga negara harus turut serta dalam setiap usaha pembelaan negara, sesuai dengan kemampuan dan profesinya masing-masing. 

Dengan adanya kemajuan IPTEK, masyarakat Indonesia dapat mengambil manfaat teknologi untuk menerapkan upaya bela negara. 

Lantas, bagaimana cara memanfaatkan IPTEK untuk upaya bela negara? Berikut ini contoh pengaruh positif IPTEK bagi upaya bela negara. Yuk, simak!

Pengaruh Positif Kemajuan IPTEK bagi Upaya Bela Negara

1. Terciptanya peralatan canggih yang mendukung pertahanan dan keamanan negara

Sistem kemiliteran di Indonesia memerlukan peralatan canggih untuk mendukung pertahanan dan keamanan negara.

Baca Juga: 5 Faktor yang Menyebabkan IPTEK Begitu Cepat Berkembang di Indonesia

Peralatan canggih ini dikembangkan untuk menjamin keamanan negara dari adanya musuh. 

Meskipun di era sekarang penjajahan tidak dilakukan melalui perang, namun peralatan canggih pendukung masih tetap dibutuhkan. 

2. Berkembangnya teknologi kecerdasan buatan

Teknologi kecerdasan buatan atau lebih dikenal dengan teknologi AI (Artificial Intelligence) sudah diterapkan dalam berbagai aspek kehidupan. 

Di dalam upaya bela negara, teknologi kecerdasan buatan dapat dimanfaatkan untuk pusat informasi militer pada masyarakat.

Informasi mengenai kemiliteran dan upaya pertahanan dan keamanan yang dilakukan oleh pemerintah juga perlu diketahui seluruh masyarakat. 

Hal ini diperlukan agar masyarakat dapat memahami cara pemerintah melindungi negaranya, dan meningkatkan kesadaran akan upaya bela negara. 

Teknologi kecerdasan buatan juga dapat digunakan untuk mengetahui kekuatan musuh dan menyiapkan formasi militer.

Hal-hal yang sudah dilakukan ini berguna untuk memperkuat masyarakat dalam menjalankan upaya bela negara. 

3. Pelatihan literasi media sosial

Dilansir dari laman resmi Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan, generasi muda Indonesia memerlukan pelatihan literasi media sosial untuk mencegah terjadinya ancaman disintegrasi bangsa. 

Baca Juga: Dampak Negatif Kemajuan Teknologi dan Ilmu Pengetahuan di Bidang Komunikasi

Disintegrasi bangsa adalah kondisi ketika suatu bangsa kehilangan rasa persatuan dan kesatuan yang dapat menyebabkan perpecahan. 

Pada dasarnya, berita bohong dan tren media sosial sering kali menyebabkan lemahnya moral dan sosial masyarakat di dalam kehidupan. 

Asisten Deputi Koordinasi Kesatuan Bangsa Kemenko Polhukam, Brigjen TNI Rufbin Marpaung berpendapat bahwa ancaman dari media sosial dapat memengaruhi pikiran masyarakat secara massal hanya dalam waktu singkat. 

Media sosial dapat membentuk pola pikir negatif yang mengganggu persatuan dan kesatuan serta mengurangi terwujudnya upaya bela negara. 

Oleh sebab itu, dibutuhkan pelatihan literasi media sosial yang dapat membangun karakter generasi muda Indonesia guna menghadapi ancaman bangsa di bidang komunikasi dan informasi. 

4. Memperkuat pertahanan skala siber

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, siber berarti sistem komputer dan informasi, dunia maya, dan segala hal yang berhubungan dengan internet. 

Sistem pertahanan Indonesia juga berkembang dalam skala siber. 

Oleh karena itu, kemajuan Ilmu pengetahuan dan teknologi berperan besar dalam memperkuat pertahanan skala siber di Indonesia. 

Hal ini diperlukan agar upaya bela negara dapat terwujud, persatuan dan kesatuan dapat dipertahankan, dan terjadinya perpecahan dapat dicegah. 

----

Kuis!

Bagaimana bunyi UUD pasal 27 ayat 3?

Petunjuk: cek di halaman 1!

Lihat juga video ini, yuk!

---- 

Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo. 

Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.