Sejak saat itu, tradisi membeli baju baru menjelang Lebaran masih dilakukan hingga saat ini.
Dari sejarah yang panjang itu, diketahui bahwa memakai baju baru saat Lebaran bukanlah tradisi asli dari Indonesia.
Tradisi ini datang bersamaan dengan masuknya agama Islam di Indonesia.
Dalam agama Islam, ada tuntunan untuk mengenalan pakaian rapi dan wewangian saat Hari Raya Idulfitri tiba.
Karena itu, tuntunan itu pun diartikan bukan hanya pakaian rapi dan wangi, tapi juga baju yang baru.
Baju baru tentu akan terlihat rapi dan tentu penggunanya akan menambahkan wewangian.
Dampak Tradisi Baju Baru saat Lebaran
Tradisi baju baru saat Lebaran tentu tidak selalau baik, bisa juga buruk.
Dampak baik dari tradisi ini adalah banyak pedagang pakaian yang diuntungkan dan perekonomian terus berjalan dengan baik.
Tentunya perekonomian yang berjalan dengan baik berdampak pada pemerintah.
Tapi tradisi ini juga bisa memberikan dampak buruk, karena semua orang merasa perlu memiliki baju baru.
Baca Juga: Bisa Jadi Lebih Sehat, Ini 4 Bahan Pengganti Santan untuk Masak Menu Lebaran