Mengapa Selalu Ada Kue Kering sebagai Sajian Khas Lebaran? Ini Faktanya

By Fransiska Viola Gina, Sabtu, 15 April 2023 | 15:00 WIB
Hari Raya Lebaran identik dengan kue kering. (freepik/azerbaijan_stockers)

Bobo.id - Wah, tidak terasa, sebentar lagi teman-teman akan merayakan Hari Raya Idulfitri.

Menyambut Lebaran nanti, ada banyak hal yang perlu dipersiapkan. Mulai dari persiapan diri hingga beragam suguhan lezat. 

Saat Perayaan Idulfitri, ada opor ayam tidak pernah absen dari suguhan. Selain itu, ada lagi yang selalu ada di meja. Apa, ya?

Yap, benar sekali, jawabannya adalah kue kering. Menyambut Lebaran, banyak orang akan membeli atau membuat kue kering. 

Ada yang membeli atau membuatnya untuk dibagikan ke kerabat terdekat, ada juga yang disajikan di meja sebagai suguhan Idulfitri.

Kue kering selalu berhasil memeriahkan dan menemani momen hangat kita berkumpul bersama keluarga di hari Lebaran.

Nah, kali ini Bobo akan menjelaskan kenapa saat perayaan Idulfitri identik dengan sajian kue kering di meja. Simak informasinya, yuk!

Kue Kering Jadi Simbol Perayaan

Ada begitu banyak jenis kue kering, namun yang paling sering dihidangkan saat Lebaran adalah nastar dan kastengel.

Ternyata, kedua kue kering ini dibawa masuk oleh orang-orang Belanda. Mereka selalu membawa kue itu di setiap momen perayaan.

Bahkan, nama nastar sendiri berasal dari Bahasa Belanda, yakni ananas yang artinya nanas dan taartjes atau tart.

Baca Juga: Lebih Sehat, Ini Tips Buat Kue Kering agar Aman untuk Pasien Diabetes

Saat momen perayaan, biasanya orang-orang Belanda membuat kue pie dalam loyang besar berisi bluberi, apel, atau stroberi.

Namun saat itu, sulit menemukan buah dengan tingkat kematangan yang sama persis di Indonesia, teman-teman.

Oleh karena itu, muncul ide untuk memberikan isian kue dengan buah nanas karena buahnya mudah ditemukan di Indonesia.

Meskipun orang-orang Belanda membuatnya dalam bentuk pie dengan loyang besar, di Indonesia dibuat berbeda. 

Di Indonesia, nastar dibuat dengan bentuk bulatan-bulatan kecil. Hal ini dilakukan agar kue kering ini mudah dikonsumsi.

Kebiasaan ini pun jadi tradisi yang melekat di masyarakat dan kini kue kering jadi suguhan wajib saat momen perayaan. 

Namun, kue kering ini bukanlah dibuat sebagai sajian khas saat Lebaran, tetapi pada hari besar lain seperti Natal dan Imlek.

Kue Kering Bisa Mempererat Silaturahmi

Hari Raya Idulfitri atau Lebaran adalah momen hangat yang sering dihabiskan bersama keuarga atau kerabat yang jarang ditemui. 

Inilah mengapa banyak orang menyajikan berbagai hidangan, salah satunya kue kering untuk menjamu para tamunya. 

Ketika sedang berbincang dengan keluarga yang jarang bertemu, memang paling asyik ditemani camilan kue kering.

Baca Juga: Tahan Lebih dari 6 Bulan, Begini 7 Rahasia Cara Menyimpan Kue Kering

Seorang sejarawan kuliner mengungkapkan bahwa budaya menyajikan aneka hidangan ini sudah dimulai sejak awal abad ke-20. 

Saat Lebaran, biasanya orang Eropa akan memberikan kue kering kepada pribumi yang merayakan Idulfitri. 

Hal ini juga berlaku sebaliknya. Saat Natal, warga pribumi akan mengirimkan makanan atau kue kering pada orang-orang Eropa. 

Hal ini dilakukan rutin selama masa penjajahan hingga Indonesia merdeka. Dari sejarah inilah, tradisi mengirim makanan saat hari raya juga terbentuk.

Kue Kering Awet dalam Waktu Lama

Banyak dari antara kita yang bertanya-tanya bagaimana awal mula kue kering kerap dihidangkan saat Lebaran.

Awalnya, kue kering hanya boleh dinikmati oleh para bangsawan dan baru menyebar ke seluruh dunia lewat pedagang muslim.

Baru di abad ke-14, kudapan lezat ini boleh disantap oleh rakyat biasa dan sering dijadikan bekal saat bepergian.

Yap, betul sekali. Hal ini karena kue kering cukup awet disimpan dalam waktu cukup lama hingga berbulan-bulan. 

Alasan inilah yang mendorong banyak masyarakat Indonesia sekarang memilih kue kering sebagai kudapan wajib menjamu tamu.

Dapat disimpan cukup lama dan kedap udara membuat kue kering menjadi pilihan kudapan praktis dan hemat biaya.

Baca Juga: 6 Kado Tahun Baru untuk Orang Tersayang, Sederhana dan Bermakna

----

Kuis!

Apa kue kering yang sering disajikan saat Lebaran?

Petunjuk: cek di halaman 1!

Lihat juga video ini, yuk!

---- 

Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo. 

Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id. 

Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023