Pengaruh Kebudayaan India pada Kehidupan Masyarakat Indonesia, Materi IPS

By Fransiska Viola Gina, Selasa, 30 Mei 2023 | 07:30 WIB
Pengaruh kebudayaan India pada masyarakat Indonesia. (Pixabay/Denysabri)

Bobo.id - Pada materi Ilmu Pengetahuan Sosial Kelas 7 SMP, kita akan belajar tentang pengaruh budaya India pada masyarakat Indonesia.

Seperti kita tahu, sejarah Nusantara di zaman dahulu diawali dengan berkembangnya kerajaan Hindu-Buddha.

Berkembangnya kerajaan itu tidak lepas dari hubungan dagang Nusantara dengan negara luar, salah satunya India. 

Dilansir dari Kompas.com, hubungan dagang yang terjalin antara India dan Indonesia itu terjalin sekitar abad ke-4 hingga ke-15.

Dari hubungan dagang itu, terjadi banyak interaksi antara orang India dan masyarakat Indonesia di berbagai wilayah.

Karena interaksi itulah, ada banyak budaya India yang diterima masyarakat dan berkembang di wilayah Indonesia. 

Lalu, kira-kira apa saja pengaruh budaya India pada kehidupan masyarakat Indonesia, ya? Cari tahu bersama, yuk!

1. Bahasa dan Aksara

Pengaruh kebudayaan India di Indonesia dapat terlihat jelas dalam bidang bahasa dan aksara, teman-teman.

Buktinya, digunakan huruf Pallawa dan bahasa Sanskerta dari India oleh berbagai Kerajaan Hindu-Buddha di India. 

Setelah diterima, pada pertengahan abad ke-8 Masehi, huruf Pallawa berakulturasi dengan kebudayaan Jawa.

Akulturasi ini menghasilkan huruf Jawa Kuno atau huruf Kawi yang digunakan terutama di Pulau Jawa sekitar abad 8 hingga 16.

Baca Juga: Bidang Apa Saja yang Mendapat Pengaruh Kebudayaan India di Indonesia?

2. Kasusatraan

Selain bahasa dan aksara, bangsa India juga memberi pengaruh penting terhadap bidang kesusastraan Indonesia, lo.

Bangsa India diketahui mengenalkan epos Mahabharata dan Ramayana kepada pujangga-pujangga Indonesia.

Pada perkembangannya, pujangga Jawa menambahkan nilai kebudayaan Jawa terhadap cerita Mahabharata dan Ramayana.

Bahkan, sampai sekarang cerita-cerita itu masih digunakan sebagai media pembelajaran dan kesenian, lo.

3. Kesenian

Tahukah teman-teman? Ternyata kebudayaan India juga memengaruhi bidang kesenian pada masyarakat Indonesia, lo.

Pengaruh ini bisa kita lihat pada seni bangunan, seni ukir, dan seni patung yang ada di beberapa daerah Indonesia.

Pada zaman dahulu, bangsa India mengenalkan konsep candi, relief, dan arca. Ini terbukti banyaknya candi di Indonesia.

Contoh akulturasi kesenian antara India dan Indonesia terlihat dari candi Indonesia yang berbentuk punden berundak.

Sementara itu, ada juga dalam seni pertunjukan, yakni wayang dengan cerita dari kisah Ramayana atau Mahabarata.

4. Sistem Kepercayaan

Ada banyak kerajaan Hindu-Buddha di Indonesia. Nah, ternyata bangsa India lah yang menyebarkan kedua agama itu. 

Sebelum India masuk, kepercayaan di Indonesia masih berupa animisme dan dinamisme. Memangnya, apa itu, Bo?

Baca Juga: 5 Negara yang Mengalami Gelombang Panas, Ada yang Suhunya Capai 50 Derajat!

Animisme meyakini bahwa terdapat roh-roh atau jiwa yang bersemayam pada benda-benda tertentu. 

Sementara dinamisme meyakini bahwa adanya kekuatan gaib dalam benda-benda yang ada di sekitar manusia.

Akulturasi dalam bidang sistem kepercayaan ini bisa kita lihat melalui upacara keagamaan masyarakat kuno Indonesia. 

Masyarakat kuno Indonesia tak hanya menyembah dewa-dewi Hindu atau Buddha, namun juga melakukan pemujaan nenek moyang. 

5. Struktur Sosial

Dilansir dari Kompas.com, bangsa India mengenalkan sistem kasta dalam struktur masyarakat di Indonesia. 

Dalam sistem kasta, masyarakat Indonesia dibagi menjadi empat tingkatan, yakni Brahmana, Ksatria, Waisya, dan Sudra. 

Brahmana adalah tingkatan teratas seperti keluarga raja, sementara sudra adalah tingkatan paling bawah, seperti petani.

Penerapan sistem kasta di Indonesia ini berlangsung pada masa kerajaan Hindu-Buddha dan berakhir pada masa kerajaan Islam. 

6. Sistem Penanggalan

Sistem penanggalan atau kalender India disebut dengan kalender Saka. Sistem ini sudah digunakan sejak kerajaan Hindu-Buddha.

Pada masa Kerajaan Mataram Islam, Sultan Agung menggabungkan kalender India dengan agama Islam hingga terbentuk penanggalan Jawa.

Menariknya, hingga saat ini Kalender Saka itu masih banyak digunakan oleh umat Hindu untuk menentukan upacara keagamaan.

Baca Juga: 6 Candi Peninggalan Kerajaan Majapahit, Ada Candi Tikus hingga Candi Sukuh

Sementara itu, penanggalan Jawa juga masih digunakan oleh masyarakat Jawa dalam menentukan hari-hari baik. 

Nah, itulah penjelasan tentang pengaruh budaya India pada masyarakat Indonesia di berbagai bidang. Semoga bisa bermanfaat, ya. 

----

Kuis!

Kapan India memiliki hubungan dagang di Indonesia?

Petunjuk: cek di halaman 1!

Lihat juga video ini, yuk!

---- 

Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo. 

Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id. 

Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023