5 Teori Masuknya Agama dan Budaya Hindu-Buddha ke Indonesia, Materi IPS

By Fransiska Viola Gina, Sabtu, 3 Juni 2023 | 09:30 WIB
Teori masuknya agama dan budaya Hindu-Buddha ke Indonesia. (freepik)

Bobo.id - Pada materi Ilmu Pengetahuan Sosial kelas 7 SMP, kita akan belajar tentang aktivitas masa Hindu-Buddha.

Indonesia menjadi salah satu wilayah yang mendapat pengaruh kebudayaan Hindu-Buddha sejak sekitar abad ke-4 atau ke-5. 

Salah satu bukti berkembangnya Hindu-Buddha adalah adanya kerajaan bercorak Hindu-Buddha di Indonesia pada awal Masehi.

Kerajaan Hindu-Buddha yang berdiri pada masa itu, seperti Kerajaan Kutai, Tarumanegara, Mataram Kuno, dan Sriwijaya.

Masuknya budaya Hindu-Buddha ke Indonesia disebut karena banyak pedagang yang singgah di Indonesia sebagai wilayah yang strategis.

Adanya perdagangan internasional yang terjadi di Indonesia, membuat munculnya beberapa teori tentang masuknya Hindu-Buddha.

Ada setidaknya lima teori yang menjelaskan proses masuknya agama dan budaya Hindu-Buddha ke Indonesia. Simak, yuk!

1. Teori Brahmana

Brahmana adalah kasta yang memahami kitab Weda. Mereka bertanggung jawab untuk menyebarkan agama Hindu.

Teori milik J.C. Van Leur ini menyebutkan bahwa saat itu golongan Brahmana memang diundang para penguasa Nusantara.

Buktinya, ada beberapa prasasti di Indonesia yang menggunakan sansekerta, bahasa yang juga digunakan di India.

Sansekerta merupakan bahasa kelas tinggi dalam kebudayaan Hindu karena tidak semua orang bisa membaca dan menulisnya.

Baca Juga: Kerajaan Hindu-Buddha Tertua, Apa Peninggalan Kerajaan Kutai Martadipura?