Benarkah Arktik Mengalami Fenomena Hari Tanpa Matahari Selama 6 Bulan?

By Grace Eirin, Jumat, 15 Desember 2023 | 16:00 WIB
Samudra Arktik disebut mengalami fenomena hari tanpa matahari selama 6 bulan. Fakta atau mitos? (stein egil liland/pexels)

Bobo.id - Teman-teman, pernahkah kamu mendengar bahwa di Arktik ada fenomena tanpa sinar matahari? 

Arktik disebut juga Kutub Utara, yang namanya berasal dari bahasa Yunani arktikos, artinya utara. 

Wilayah Arktik adalah lautan yang dikelilingi oleh daratan. Lautannya dilapisi oleh es, dan dikelilingi oleh permafrost (lapisan tanah tebal yang beku).

Meskipun disebut sebagai samudra terkecil di dunia, Samudra Arktik diperhatikan oleh banyak ilmuwan dari berbagai negara. 

Oleh karena itu, ada beragam fenomena unik di Arktik yang terus diteliti oleh para ilmuwan, salah satunya tentang hari tanpa sinar matahari. 

Ada informasi yang menyebutkan bahwa seluruh wilayah Arktik mengalami enam bulan siang hari dan enam bulan kegelapan. 

Namun, ternyata informasi itu adalah mitos, sebab faktanya telah ditemukan para ilmuwan. 

Kali ini, Bobo akan mengajak teman-teman untuk mencari tahu fakta tentang fenomena unik di Arktik dari artikel ini. 

Yuk, simak!

Senja di Arktik

Bersumber dari Livescience, senja di Arktik menerangi langit sampai batas tertentu setiap kali tepi atas matahari berada kurang dari 18 derajat di bawah cakrawala. 

Baca Juga: Pakar Pencemaran Udara IPB: Polutan dan Polusi Udara di Sekitar Kita