5 Makanan Fermentasi Khas Indonesia yang Lezat dan Kaya Nutrisi

By Fransiska Viola Gina, Minggu, 4 Februari 2024 | 07:00 WIB
Makanan fermentasi khas Indonesia. (Pexels/cottonbro)

4. Tempoyak

Apakah teman-teman suka makan durian? Kalau iya, maka tak ada salahnya untuk mencoba makanan satu ini.

Tempoyak adalah hasil fermentasi daging durian dengan garam. Tempoyak adalah makanan khas Sumatra Selatan.

Makanan ini biasanya diolah jadi sambal tempoyak yang disajikan bersama ikan bakar atau pindang lezat.

Tempoyak kaya vitamin B, C, serta kaya serat yang baik untuk kesehatan pencernaan dan daya tahan tubuh.

5. Dadih

Dadih, hasil fermentasi susu kerbau dengan ragi, adalah yogurt khas Minangkabau. Rasanya asam dan segar.

Sebagai salah satu jenis yogurt, dadih ini bisa dinikmati langsung atau dicampur dengan buah-buahan, lo

Dadih kaya protein, kalsium, dan probiotik yang baik untuk kesehatan pencernaan dan daya tahan tubuh.

Tak hanya makanan fermentasi biasa, dadih adalah warisan kuliner yang berharga bagi masyarakat Minangkabau.

Nah, itulah beberapa makanan fermentasi khas Indonesia yang lezat. Wah, Bobo jadi ingin coba semua. Hihi.

Baca Juga: Bantu Perlancar Pencernaan, Ini 7 Makanan Fermentasi Khas Indonesia, Salah Satunya Oncom