Bobo.id - Di bulan Ramadan ini, ada satu buah yang jadi ciri khas dan tak boleh dilupakan. Yap, buah kurma!
Kurma adalah salah satu buah kering yang banyak direkomendasikan sebagai menu sahur dan buka puasa.
Kurma punya kandungan alami untuk meningkatkan energi dan menyeimbangkan kadar gula darah tubuh.
Namun, seperti buah lain, kurma juga bisa menjadi tidak layak konsumsi jika tidak disimpan dengan baik, lo.
Mengonsumsi buah kurma yang sudah tak layak konsumsi bisa bikin keracunan dan bikin perut jadi sakit.
Oleh karena itu, penting untuk mengetahui ciri-ciri kurma yang tidak layak untuk dikonsumsi. Simak, yuk!
1. Perubahan Warna dan Tekstur
Untuk melihat apakah kurma itu masih layak dikonsumsi atau tidak, kita bisa melihat warna dan teksturnya.
Kurma yang masih bisa dan layak konsumsi umumnya berwarna cokelat keemasan atau cokelat gelap.
Hindari kurma yang berwarna lebih gelap, seperti cokelat kehitaman. Sebab, itu bisa jadi tanda kurma berjamur.
Selain dari warnanya, kurma yang masih bisa dikonsumsi memiliki tekstur yang kenyal dan juga lembap.
Baca Juga: Jangan Salah Beli, Ini Ciri-Ciri Kurma Ajwa yang Terkenal Menyehatkan
Jangan pilih kurma yang keras, kering, atau berair. Sebab, itu tanda kurma sudah tua, busuk, dan tercemar air.
2. Munculnya Jamur dan Bercak
Saat akan membeli atau mengonsumsi kurma, ada baiknya untuk memperhatikan bagian permukaan kurma.
Jika ada bintik-bintik putih atau bercak yang mirip jamur, artinya kurma itu sudah tidak layak untuk dikonsumsi.
Bercak cokelat atau putih pada kurma bisa menandakan kerusakan akibat serangga atau mikroorganisme.
Oleh karena itu, jika mendapati kurma yang ada bercaknya, jangan dikonsumsi, ya. Sebaiknya segera buang.
3. Bau yang Tidak Sedap
Bagi teman-teman yang suka makan buah kurma, tentu tahu kalau kurma punya aroma manis dan sedikit harum.
Saat akan makan kurma, tak ada salahnya untuk cek aromanya. Kalau harum, kita bisa mengonsumsinya.
Sebaliknya, kalau kurma memiliki aroma tengik, asam, atau busuk, jangan sampai mengonsumsi kurma itu, ya.
Ini karena kurma yang memiliki aroma tidak sedap menandakan ada kerusakan dan kontaminasi bakteri.
Baca Juga: Banyak Dijadikan Menu Buka Puasa, Berapa Batas Makan Kurma Sehari?
4. Keadaan Kemasan
Saat membeli kurma dalam kemasan, jangan lupa perhatikan kondisi kemasan pembungkus kurma itu, ya.
Kemasan yang rusak, bocor, atau terdapat lubang bisa menjadi jalan masuk bagi serangga dan mikroorganisme.
Jika sudah begitu, maka buah kurma di dalamnya berisiko terkontaminasi dan jadi tidak sehat untuk kita.
Selain itu, pastikan kurma yang teman-teman beli memiliki tanggal kedaluwarsa yang jelas dan masih jauh.
Untuk menghindari buah kurma jadi tak layak konsumsi, berikut ini beberapa cara tepat untuk menyimpan kurma:
- Simpan di tempat yang kering dan sejuk.
- Simpan dalam wadah kedap udara.
- Jauhkan dari sinar Matahari langsung.
- Pisahkan kurma yang sudah matang dari yang belum matang.
Nah, itulah ciri-ciri kurma yang tidak layak lagi untuk dikonsumsi. Perhatikan dan jangan asal membeli, ya.
Baca Juga: 6 Jenis Buah Kering Kaya Nutrisi dan Lezat, Salah Satunya Cocok untuk Buka Puasa
Artikel ini dibuat dengan bantuan AI dan diperiksa ulang oleh Redaksi Bobo.id.
----
| Kuis! |
| Apa manfaat kurma untuk puasa? |
| Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023