Bobo.id - Apakah teman-teman tahu apa objek antariksa yang jadi pusat tata surya kita? Yap, ia adalah Matahari!
Matahari adalah sebuah bola hidrogen dan helium yang bersinar sangat terang di pusat tata surya kita.
Sebagai pusat tata surya, Matahari punya gravitasi kuat yang membuat delapan planet mengelilinginya.
Saat ini, Matahari kita termasuk dalam kategori deret utama bersama dengan 90% bintang di ruang angkasa.
Namun, di masa depan, Matahari tak lagi masuk kategori deret utama. Ia akan jadi bintang merah raksasa.
Bintang Raksasa Merah, Apa Itu?
Bintang raksasa merah adalah bintang sekarat atau bintang yang berada di tahap terakhir evolusi bintang.
Perlu diketahui, sebagian besar di jagad raya ini adalah bintang deret utama, bintang yang masuk kelas menengah.
Bintang deret utama ini merupakan bintang yang masih aktif mengubah hidrogen jadi helium lewat fusi nuklir.
Fase deret utama bintang akan berakhir apabila hampir semua hidrogen di dalam intinya habis digunakan.
Saaat hidrogen habis, maka sebuah bintang akan melanjutkan evolusi selanjutnya, yakni bintang raksasa merah.
Baca Juga: Fakta Arcturus, Bintang Raksasa Merah yang Paling Terang di Langit Utara