Bobo.id - Teman-teman, pernahkah kamu belajar tentang ekosistem perairan berupa sungai?
Bersumber dari National Geographic, sungai adalah aliran air yang besar dan alami, dan ditemukan di setiap benua.
Beberapa sungai bahkan dapat mengalir sepanjang tahun, sementara yang lain mengalir secara musiman.
Setiap sungai memiliki anatomi berupa sumber dari ujung.
Sumber sungai dapat berupa mata air atau danau, sedangkan ujung sungai yaitu sungai yang lebih besar, danau, atau lautan.
Kebanyakan sungai besar mengalir menuju ke laut. Kenapa air sungai dapat mengalir menuju lautan?
Yuk, cari tahu!
Mengalir Menuju Lautan
Sebelumnya teman-teman harus tahu, energi air sungai yang mengalir berasal dari gaya gravitasi yang menarik air ke bawah.
Semakin curam kemiringan suatu sungai, maka semakin cepat pula aliran sungai tersebut.
Pergerakan air di sungai disebut arus, dengan arus terkuat biasanya terjadi di dekat sumber sungai.
Baca Juga: Kenapa Bintang Tidak Bisa Terlihat Jelas di Siang Hari? Ini Faktanya
Arus sungai yang kuat dapat membawa sedimen seperti pasir, kerikil, bahkan batu besar yang kemudian menyebabkan perubahan bentuk sungai dari waktu ke waktu.
Namun, menjelang akhir perjalanannya, aliran sungai akan melambat karena energi yang dimilikinya lebih sedikit untuk menembus daratan.
Ketika sungai bertemu dengan lautan, maka akan terjadi pengendapan sedimen sehingga terbentuk daratan baru bernama delta.
Jadi, aliran sungai dapat menuju ke lautan karena adanya gaya gravitasi, teman-teman.
Kenapa Air Sungai Tidak Asin?
Jika aliran air sungai menuju ke lautan yang asin, mengapa air sungai tidak asin seperti laut?
Menurut National Oceanic and Atmospheric Administration, rasa asin di lautan disebabkan oleh beberapa faktor dan proses alami.
Sungai tidak seasin laut karena adanya air hujan yang terus mengiri kembali air tawar di sungai.
Namun, air di lautan mengumpulkan semua garam dan mineral dari semua sungai yang mengalir ke dalamnya.
Faktanya, di seluruh dunia, sungai membawa sekitar empat miliar ton garam terlarut ke laut setiap tahunnya.
Sementara sungai berisi air tawar, meskipun ada perairan yang disebut payau atau agak asin karena tercampur air laut.
Baca Juga: Kenapa Kupu-Kupu Punya Sayap Berwarna-warni? Ternyata Ini Alasannya
Penyebab Perubahan Arus Sungai
Arus aliran air di sungai berhubungan dengan debit air. Apa yang dimaksud dengan debit air?
Menurut ilmu hidrologi, debit air adalah ukuran dari banyaknya volume air yang mampu melewati suatu tempat ataupun yang dapat ditampung di dalam sebuah tempat per satuan waktu.
Debit air sungai bisa berubah dan tidak tetap, karena dipengaruhi oleh beberapa hal, yaitu sebagai berikut.
- Curah hujan
- Bentuk topografi
- Vegetasi atau tumbuhan di sekitarnya
- Luas wilayah aliran
----
| Kuis! |
| Apa itu sungai? |
| Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.