Bobo.id - Pernahkah kamu bertanya-tanya, akankah air bersih yang kita gunakan untuk minum dan memasak makanan bisa habis?
Hmm, kalau hujan tidak turun dan terjadi kekeringan, bisakah kita minum air laut saja?
Rupanya tidak bisa, nih, teman-teman. Soalnya, air laut mengandung garam yang tinggi.
Garam yang terkandung di air laut, sangat-sangat asin! Makanya, kita tidak bisa mengkonsumsinya langsung.
Baca Juga : Sejak Kapan Manusia Minum Susu Sapi, ya? Ayo, Kita Cari Tahu!
Meski tubuh kita juga butuh garam, kita membutuhkan banyak air, namun tidak terlalu banyak garam.,
Kita lihat salah satu organ yang berfungsi untuk mengaturnya, yuk. Yap, ginjal!
Manusia memiliki sepasang ginjal yang tugasnya memproduksi urine atau air pipis.
Kalau di tubuh kita ada terlalu banyak garam, ginjal akan memindahkan sebagian garam tersebut ke dalam urine, yang nantinya dikeluarkan tubuh.
Ini kemungkinan ada hubungannya dengan rasa haus yang kira rasakan setelah makan makanan yang sangat asin, teman-teman.
Karena, setelah kita minum, tubuh bisa memproduksi cairan urine dan membuang kelebihan garam di tubuh.
Kemudian, kandungan air dan garam di tubuh jadi seimbang lagi, deh.
Tapi, tentu saja ginjal kita punya batas banyaknya garam yang bisa dipindahkan dalam urine, nih.
Baca Juga : Sup Rumput Laut, Sajian Wajib Perayaan Ulang Tahun di Korea Selatan
Nah, ginjal kita tidak memiliki kemampuan untuk mengatur kandungan garam di air laut yang sangat banyak, jika kita mengkonsumsinya.
Manusia hanya bisa mengkonsumsi air yang tidak asin, misalnya bersumber dari mata air, atau danau.
Lalu, bagaimana kalau kita sedang berada di laut atau pantai, dan tidak sengaja menelan air laut?
Tenang saja, tidak apa-apa kok, teman-teman. Karena kita tidak meminum segelas air laut, seperti kalau kita meminum air biasa.
Baca Juga : Selain Mabuk Darat, Ada Juga Mabuk Laut, Bagaimana Mengatasinya?
Lalu, bisakah kita menghilangkan kandungan garam dari air laut? Ada teknologinya, kok, teman-teman, namun memang prosesnya panjang, lama, dan rumit.
Misalnya ada Water Treatment Plants, bangunan dengan mesin besar yang bertugas menghilangkan garam dari air laut.
Air ini kemudian diberikan pada teman-teman yang kekurangan air di seluruh dunia.
Namun, mungkin suatu hari nanti akan ada teknologi yang lebih mudah dan murah, untuk membuat air laut aman dikonsumsi.
Baca Juga : Kenapa Laut Mati di Timur Tengah Disebut Laut Mati, ya?
Lihat video ini juga, yuk!
Source | : | Scishow |
Penulis | : | Avisena Ashari |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR