Dalam bahasa Indonesia, Flammkuchen diterjemahkan sebagai "kue api" karena dahulu adonan pizza ini digunakan oleh tukang roti untuk menguji suhu oven mereka apakah sudah cukup panas atau belum.
Tukang roti akan mengambil sedikit adonan flammkuchen dan mengisinya dengan krim, kemudian memanggangnya dalam oven roti yang berbahan bakar kayu selama beberapa menit.
Jika dalam waktu tertentu flammkuchen sudah matang dengan tingkat kerenyahan tertentu, itu artinya oven sudah siap digunakan untuk memanggang roti, teman-teman.
Flammkuchen adalah pizza dengan roti yang tipis, renyah, dan tidak menggunakan saus tomat seperti pizza Italia.
Baca Juga : 3 Hal Ini Dapat Membuat Susu Cair Basi Sebelum Waktu Kedaluwarsa
Sama seperti saat digunakan untuk menguji suhu oven, flammkuchen saat ini menggunakan krim di bagian rotinya.
Flammkuchen bisa dinikmati dengan berbagai topping, tapi ada kombinasi topping tradisional yang biasa digunakan, nih, yaitu daging asap, bawang yang sudah ditumis, kemudian ditambah dengan sedikit lada.
Pide - Turki
Turki ternyata tidak hanya terkenal dengan hidangan kebab saja, teman-teman, tapi juga memiliki pizza yang khas.
Source | : | Berbagai Sumber |
Penulis | : | Tyas Wening |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR