Bobo.id – Teman-teman, ada kabar bahagia dari Badan Bahasa dan Perpustakaan Nasional (Perpusnas).
Sekarang bagi teman-teman penyandang tunanetra tidak akan kesulitan lagi belajar Bahasa Indonesia.
Badan Bahasa bekerja sama dengan Perpusnas meluncurkan Kamus Besar Bahasa Indonesai (KBBI) versi huruf Braille cetakan pertama, lo.
Teman-teman, tinggal datang dan mencarinya di Perpusnas.
Baca Juga : Yuk, Kita Intip Kata-kata Baru dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia!
Baca Juga : Kamus Besar Bahasa Indonesia Dalam Genggaman Tangan
Mencerdaskan Anak Bangsa
Keberadaan KBBI versi huruf Braille ini merupakan sebuah upaya dalam mencapai cita-cita bersama, yakni mencerdaskan anak bangsa melalui bahan literasi.
Sehingga, seluruh anak bangsa Indonesia bisa menikmati bahan bacaan yang sama.
Teman-teman penyandang tunatera pun juga bisa ikut memanfaatkan KBBI dengan baik untuk pengembangan informasi dan pengetahuannya.
Baca Juga : Bahasa Indonesia yang Jadi Pemersatu Para Pemuda di Indonesia
Perpusnas selama ini juga sudah menyediakan ruang bagi teman-teman tunanetra, tapi sumber bacaannya yang belum mencukupi.
Tentunya ini menjadi kabar bahagia bagi kita semua, ya. KBBI Braile jadi menambah koleksi buku untuk teman-teman tunanetra.
Nah, sebenarnya KBBi V Braille sudah diluncurkan pertama kali pada 28 Oktober 2018 di Jakarta dalam rangka Kongres Bahasa Indonesia XI.
Untuk diketahui, KBBI Braille dapat terwujud dari hasil kerja sama antara Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa dan Balai Penerbitan Braille Indonesia (BPBI) “Abiyoso", Kementerian Sosial Republik Indonesia.
Baca Juga : Sudahkah Kamu Menggunakan Bahasa Indonesia yang Baik dan Benar?
Melibatkan Penyandang Disabilitas
O iya, dalam penyusunan kamus ini ternyata juga sudah melibatkan teman-teman penyandang disabilitas sebagai pengguna kamus, lo.
Jadi, seperti tes sebelum benar-benar diluncurkan.
Hal ini dilakukan untuk menghindari kesalahan penulisan, keterbacaan, dan hal-hal lainnya.
Baca Juga : Pengucapan Angka di 4 Negara Ini Mirip Bahasa Indonesia dan Bahasa Jawa
Untuk memudahkan teman-teman penyandang tunanetra, KBBI Braille ini dicetak dan dijilid secara khusus.
Pembuatan KBBI Braille ini juga disusun demi mewujudkan keadilan dan kesamarataan informasi untuk semua kalangan masyarakat seperti yang tertulis dalam Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2016 tentang Penyandang Disabilitas.
Baca Juga : Di Doodle Ulang Tahun Google Ke-20, Ada Bahasa Indonesianya, lo!
Isi dari KBBI Braille
Teman-teman, KBBI Braille ini berisi 50 lembar kertas khusus cetakan Braille.
Nah, Secara keseluruhan KBBI Braille terbagi menjadi 139 jilid.
Dalam setiap jilidnya terdiri atas bagian depan kamus yang berisi petunjuk pemakaian, bagian batang tubuh yang berisi entri kamus dari A-Z, dan pada bagian belakangnya terdapat lampiran.
Baca Juga : Sering Salah, Inilah Penulisan 5 Kata Bahasa Indonesia yang Tepat
Jika dilihat dari segi isi, tidak ada perbedaan antara KBBI Braille dengan KBBI V.
Perbedaannya hanya terletak pada tambahan nama instansi pengalih huruf berikut pencetaknya, serta logo Braille.
Wah, semoga KBBI Braille ini bisa dimanfaat dengan baik dan semakin mencerdaskan anak bangsa, ya.
Untuk teman-teman yang penasaran dengan KBBI Braile bisa langsung berkunjung ke Perpusnas, ya.
Baca Juga : 12 Kata Indah dalam Bahasa Indonesia yang Jarang Diketahui, Pernah Menggunakannya?
Tonton juga video ini, ya.
Source | : | Kompas.com,kemdikbud.go.id |
Penulis | : | Sepdian Anindyajati |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR