Bobo.id - Apa kamu pernah melihat kunang-kunang?
Kunang-kunang adalah serangga yang muncul saat senja atau malam hari.
Ia biasanya muncul di tempat yang banyak memiliki tumbuhan, teman-teman.
Kunang-kunang juga bisa menjadi tanda kalau musim panas tiba.
Yang paling khas dari kunang-kunang adalah cahaya terang dari tubuhnya. Yap, ia bisa bercahaya terang. Dari mana asalnya, ya?
Rupanya ada reaksi kimia yang terjadi sehingga ia bisa bercahaya. Ayo, kita cari tahu!
Baca Juga : Bukan Karena Hangat, Ini Alasan Ngengat Suka Mendekati Cahaya
Rahasia Cahaya Kunang-Kunang
Hewan yang bisa memproduksi cahaya sendiri memiliki kemampuan bioluminescence, teman-teman.
Selain kunang-kunang, ada juga cacing yang bisa bercahaya, teman-teman.
Namun kebanyakan hewan yang memiliki kemampuan bioluminescence adalah hewan laut, lo.
Misalnya ada cumi-cumi atau ubur-ubur, dan beberapa jenis ikan laut dalam.
Bagaimana kunang-kunang bisa melakukan kemampuan ini, ya?
Nah, perut kunang-kunang ini mengandung sel spesial, teman-teman.
Baca Juga : Bukan Berwarna Hijau, Serangga Ini Seluruh Tubuhnya Berwarna Pink
Sel di dalam perut kunang-kunang ini mengandung zat kimia bernama luciferin. Zat ini memproduksi enzim luciferase.
Saat luciferin bertemu dengan oksigen, ada molekul tidak aktif yang namanya oksiluciferin. Inilah yang membuat kunang-kunang bercahaya.
Sementara enzim luciferase bertugas mempercepat reaksi kimia tersebut.
Fungsi Cahaya Kunang-Kunang
Salah satu fungsi cahaya kunang-kunang adalah untuk menarik pasangan, teman-teman.
Setiap spesies kunang-kunang rupanya memiliki pola kerlipan cahaya yang berbeda, lo. Spesies kunang-kunang sendiri ada sekitar 2.000 spesies!
Baca Juga : Beberapa Jenis Kupu-kupu Bisa Mendengar dengan Sayapnya, Kok Bisa?
Karena perbedaan pola kerlipan cahaya inilah, kunang-kunang bisa menemukan pasangan yang sesuai dengan spesiesnya.
Alasan lain kunang-kunang memproduksi cahaya juga disebut peneliti sebagai strategi melawan pemangsa.
Kemungkinan, saat bercahaya kunang-kunang berusaha mengelabui pemangsa, kalau ia memiliki racun atau tidak enak dimakan.
Itulah rahasia si kunang-kunang yang punya cahaya indah.
Kalau hewan lain yang bisa bercahaya, rahasianya apa, ya?
Baca Juga : Wah, Cumi-cumi di Jepang Ini Menerangi Lautan di Malam Hari!
Yuk, lihat video ini juga!
Source | : | Tech Insider,Howstuffworks |
Penulis | : | Avisena Ashari |
Editor | : | Avisena Ashari |
KOMENTAR