Bobo.id - Apakah teman-teman pernah meminum atau memakan sesuatu yang memiliki kandungan mint di dalamnya?
Setelahnya mengonsumsinya, kita bisa merasakan sensasi dingin yang tertinggal di dalam mulut maupun tenggorokan.
Karena mempunyai sensasi dingin, maka daun mint banyak digunakan pada campuran berbagai makanan dan minuman, seperti permen atau dicampur pada teh.
Baca Juga : Makanan Pedas dan Makanan Manis, Lebih Bahaya yang Mana, ya?
Selain itu, daun mint juga sering dijadikan salah satu campuran pada obat flu yang kita minum ketika sedang mengalami flu, lo.
Kenapa daun mint dijadikan sebagai salah satu bahan dalam obat flu, ya? Apakah manfaatnya hanya membantu mengobati flu?
Kita cari tahu, yuk, apa saja manfaat daun mint yang mempunyai sensasi dingin sekaligus pedas ini.
Baca Juga : Mengapa Makanan yang Hangat Terasa Lebih Nikmat? #AkuBacaAkuTahu
Meredakan Pilek dan Flu
Ketika sedang mengalami flu atau pilek, kadang obat yang teman-teman konsumsi memliki sensasi yang terasa seperti dingin sekaligus hangat saat ditelan.
Nah, sensasi dalam obat flu ini berasal dari ekstrak menthol daun mint, teman-teman.
Ekstrak menthol yang berasal dari daun mint banyak digunakan pada obat flu karena ekstrak menthol dipercaya memiliki efek dekongestan.
Efek dekongestan ini berkhasiat untuk mengencerkan lendir yang membuat hidung kita tersumbat ketika sedang flu.
Baca Juga : Ada Orang yang Lidahnya Gatal saat Makan Nanas, Kenapa Begitu, ya?
Selain itu, sensasi hangat yang berasal dari menthol juga akan meningkatkan aliran udara dalam saluran pernapasan.
Meredakan Gejala Irritable Bowel Syndrome (IBS)
Apakah teman-teman pernah mendengar penyakit bernama irritable bowel syndrome yang biasa disingkat sebagai IBS?
IBS adalah penyakit atau gangguan saluran pencernaan yang paling umum terjadi dan memengaruhi kerja usus besar.
Baca Juga : Hebat! Anak 11 Tahun ini Terkenal di Internet karena Karya Merenda
Saat seseorang mengalami IBS, maka kontraksi atau kerja otot dalam usus besar tidak terjadi secara sempurna.
Kontraksi yang terlalu banyak akan menyebabkan diare, sedangkan kontraksi yang jumlahnya terlalu sedikit atau lambat bisa menyebabkan sembelit.
Gejala dari IBS ini bermacam-macam, lo, mulai dari sakit perut, kembung, buang gas, sampai berubahnya kebiasaan buang air besar.
Kalau teman-teman pergi ke dokter, biasanya kita akan dianjurkan untuk meminum obat yang diresepkan dan mengikuti pola makan yang benar dan sehat.
Baca Juga : Ada Protein Kasein dan Whey Protein dalam Susu, Apa Perbedaan Keduanya?
Ternyata selain itu, kita juga bisa menggunakan minyak daun mint sebagai salah satu pilihan pengobatan secara alami, lo.
Dengan mengoleskan minyak daun mint di perut, maka bisa menjadi salah satu cara meringankan gejala IBS.
Minyak daun mint yang mengandung senyawa menthol dianggap bisa memberikan efek relaksasi pada otot-otot saluran pencernaan.
Hal ini bisa membuat otot pada usus besar kita bekerja dengan normal lagi, lo, teman-teman.
Baca Juga : Awas, Terlalu Sering Membersihkan 3 Bagian Tubuh Ini Tidak Baik, lo!
Menyegarkan Bau Mulut
Daun mint juga banyak digunakan pada berbagai makanan, nih, seperti permen, permen karet, pasta gigi, maupun obat kumur.
Penggunaan daun mint pada produk-produk tadi disebabkan karena daun mint akan memberikan rasa segar saat dikunyah.
Nah, hal ini akan membuat napas ktia terasa segar saat mengunyah permen karet, menyikat gigi, atau berkumur menggunakan produk yang ada kandungan daun mint.
Selain rasa segar, daun mint yang ada dalam produk-produk tadi bisa menutupi bau tidak sedap pada napas.
Baca Juga : Sering Mabuk saat Melakukan Perjalanan? Atasi dengan Cara Ini, yuk!
Tapi khasiat daun mint ini hanya bertahan beberapa jam saja, teman-teman.
Daun mint juga hanya memberikan rasa segar dan menutupi aroma napas yang tidak sedap saja, tapi tidak bisa mengurangi bakteri maupun faktor lain yang menyebabkan bau mulut.
Saat ini, para peneliti masih melakukan penelitian apakah dengan meminum teh yang dicampur mint atau mengunyah daun mint secara langsung bisa membunuh bakteri yang menyebabkan bau mulut.
Hal ini karena daun mint dianggap mempunyai efek antibakteri di dalamnya.
Baca Juga : Wah, Bantal Pertama Ternyata Terbuat dari Batu! Bagaimana Sejarahnya?
Meningkatkan Kerja Otak
Minyak esensial yang dibuat dari daun mint ternyata juga dianggap bisa memberikan efek bagi otak, nih, teman-teman.
Penelitian tersebut menuliskan bahwa dengan menghirup aroma minyak dari daun mint bisa meningkatkan kesehatan dan kerja otak.
Penelitian dilakukan dengan cara menguji 144 orang yang menghirup aroma minyak mint selama lima menit sebelum dilakukan pengujian.
Baca Juga : Kenapa Kita Bisa Batuk Berdahak? Ini Penyebab dan Obat Alaminya
Hasil dari penelitian tersebut, ternyata terlihat ada peningkatan aktivitas memori dalam otak yang cukup drastis, lo.
Meskipun begitu, penelitian mengenai minyak daun mint ini masih membutuhkan penelitian yang lebih lanjut, teman-teman.
O ya, minyak maupun daun mint memang memiliki beberapa manfaat bagi tubuh, tapi jika kita tidak memperhatikan dosis yang digunakan, ekstrak maupun daun mint justru bisa menjadi racun bagi tubuh.
Selain itu, daun mint maupun ekstraknya tidak bisa digunakan untuk beberapa penyakit seperti yang berhubungan dengan masalah lambung karena bisa memperparah gejalanya.
Baca Juga : Hati-Hati, Hal Ini Dapat Membahayakan Keselamatan Kita Saat Ada Petir!
Tonton video ini juga, yuk!
Source | : | Hello Sehat |
Penulis | : | Tyas Wening |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR