Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia.

Tidak Perlu Khawatir, Ini 5 Tips Puasa Sehat untuk Penderita Diabetes!

Sarah Nafisah - Senin, 6 Mei 2019 | 13:05 WIB

pixabay/Tesa Robbins

Ilustrasi cek gula darah untuk penderita diabetes

Bobo.id - Hari ini teman-teman muslim kita sudah mulai menjalankan ibadah puasa.

Nah, di anatara orang-orang berpuasa pasti ada yang memiliki penyakit diabetes. Agar puasanya lancar, penderita diabetes bisa mengkuti tips puasa sehat untuk penderita diabetes.

Tips puasa sehat untuk penderita diabetes bisa membantu menjaga kesehatan agar tidak mengalami penurunan atau kenaikan gula darah secara drastis.

Sebelum kita cari tahu tips puasa sehat untuk penderita diabetes, cari tahu dulu, yuk, penderita diabetes seperti apa yang diperbolehkan untuk puasa!

Bolehkah Penderita Diabetes Berpuasa?

Untuk menjalankan puasa, penderita diabetes disarankan untuk melakukan konsultasi dengan dokter.

Hal ini dilakukan untuk mengecek kadar gula darah. Karena, ada beberapa penderita diabetes tidak disarankan untuk puasa.

Nah yang biasanya penderita diabetes yang diizinkan untuk bepuasa adalah:

Penderita diabetes tipe 1, dengan syarat pengaturan makan yang baik dan olahraga yang cukup.

Penderita diabetes tipe 2 yang memiliki berat badan lebih dan juga rutin melakukan periksa gula darah.

Penderita diabetes yang diberi suntikan insulin satu kali setiap hari.

Setelah hasil cek kadar gula darah, dokter akan menentukan apakah boleh atau tidak untuk berpuasa.

Selain itu, dokter juga akan membantu penderita diabetes untuk mengatur pola makan, konsumsi obat, dan rutin cek gula darah.

Baca Juga : Cerpen Anak: Bebek-Bebek Sasha

Tips Puasa Sehat untuk Penderita Diabetes

1. Jumlah Waktu Makan Tetap Normal

Bagi penderita diabetes, makan tetap dilakukan sebanyak tiga kali dalam sehari, tetapi waktunya yang bergeser.

Sahur adalah pengganti untuk makan pagi, buka puasa adalah pengganti untuk makan siang, dan makan malam dilakukan setelah salat tarawih.

Waktu makan sahur juga sebaiknya berdekatan dengan waktu subuh. Karena lambung yang kosong dapat menyebabkan kadar gula dalam darah juga menurun, sehingga bisa terjadi hipoglikemia (kadar gula darah terlalu rendah).

2. Periksa Kadar Gula Darah Secara Rutin

Bagi penderita diabetes usahakan untuk melakukan pemeriksaan kadar gula dalam darah sesering mungkin.

Tujuannya untuk menghindari terjadinya hipoglikemia (kadar gula darah terlalu rendah) ataupun hiperglikemia (kadar gula darah terlalu tinggi).

Jika hasil gula darah kurang dari 70 mg/dL itu menandakan hipoglikemia dan lebih dari 300 mg/dL menandakan hiperglikemia. Jika sudah seperti itu, maka puasa lebih baik dibatalkan.

3. Jenis Makanan

Kita bisa memilih karbohidrat seperti beras merah atau oatmeal saat sahur dan berbuka. Tujuannya adalah agar kandungan gula dalam darah tidak menurun terlalu cepat.

Selama berpuasa kita juga bisa memilih menu makanan dengan indeks glikemik yang rendah seperti brokoli, ubi jalar, kacang-kacangan, apel, wotel, dan lain-lain.

Menonsumsi buah dan sayur yang kandungan airnya bisa membantu menggantikan cairan yang hilang saat puasa.

Untuk makan malam setelah salat tarawih penderita diabetes disarankan untuk menghindari makanan yang tinggi kalori.

4. Minum Obat Sesuai Anjuran Dokter

Tetap mengonsumsi obat antidiabetes secara teratur dan sesuai dengan saran dokter juga merupakan salah satu hal yang penting dalam menjalankan puasa bagi penderita diabetes.

Hal tersebut bertujuan untuk mengurangi risiko kondisi lebih serius yang bisa saja terjadi pada penderita diabetes yang berpuasa.

5. Berolahraga

Walaupun sedang berpuasa, penderita diabetes disarankan untuk tetap melakukan olahraga.

Olahraga bisa dilakukan sebelum sahur dan berbuka agar kebugaran tubuh selama berpuasa tetap terjaga.

Tonton video ini, yuk!