Pembohong Komplusif
Orang yang masuk ke dalam pembohong komplusif biasanya sudah terbiasa berbohong.
Jadi, mereka bisa berbohong tanpa harus merencanakannya. Orang seperti ini biasanya berbohong karena tidak mau kalah dengan orang lain.
Contohnya begini, saat bertemu dengan temannya, pembohong komplusif tidak punya keinginan untuk berbohong.
Namun, setelah mengobrol, ia kesal dan tidak mau kalah dari temannya. Akhirnya, ia pun berbohong kepada temannya itu.
"Ketagihan" Berbohong
Saat pertama kali berbohong, mungkin kita akan berhasil.
Namun, lama kelamaan orang lain pasti akan curiga. Supaya kebohongan yang pertama tidak diketahui orang lain, beberapa orang akan berbohong untuk kedua kalinya.
Baca Juga : Wah, Ternyata Ini yang Akan Terjadi pada Kita Kalau Sering Berbohong
Jika sudah begitu, orang itu akan berbohong terus menerus dan sulit untuk berkata jujur. Hal itu tentu sangat tidak baik, teman-teman.
Apakah Bisa Dihentikan?
Seseorang yang suka berbohong akan sulit mengubah kebiasaannya itu.
Mereka baru akan berubah saat kebohongannya diketahui orang lain atau kebohongannya berdampak buruk kepada dirinya.
(Penulis: Putri Puspita/Iveta/Yomi)
Lihat juga video ini, yuk!
Penulis | : | Iveta Rahmalia |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR