Sayangnya, mars belum memiliki cukup medan magnet yang melindunginya dari paparan radiasi.
Hal ini tentu akan memengaruhi orang yang nantinya tinggal di planet merah ini, yaitu terpapar radiasi sebanyak 500 milisievert setiap tahunnya.
Jumlah ini ternyata sepuluh kali lebih tinggi dari ambang batas radiasi yang bisa diterima tubuh, bahkan bagi orang-orang yang bekerja di pembangkit listrik tenaga nuklir, teman-teman.
Paparan radiasi orang yang tinggal di Mars juga dua kali lebih besar dari astronaut yang tinggal di Stasiun Antariksa Internasional, lo.
Baca Juga: Beberapa Tempat Ini Bisa Didatangi Saat Berkunjung ke Mars, lo!
Peningkatan paparan radiasi akan berpengaruh pada mutasi DNA pada tubuh manusia. Pada beberapa kasus mutasi bisa menyebabkan adanya adaptasi baru.
Namun peningkatan paparan radiasi juga bisa menyebabkan manusia yang tinggal di Mars juga terkena penyakit kanker, salah satunya adalah leukimia.
Mengembangkan Warna Kulit Baru
Adaptasi yang mungkin saja dilakukan oleh orang yang tinggal di Mars adalah mengembangkan warna kulit baru.
Tomat-Tomat yang Sudah Dibeli Bobo dan Coreng Hilang! Simak Keseruannya di KiGaBo Episode 7
Source | : | National Geographic Indonesia |
Penulis | : | Tyas Wening |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR