Bobo.id - Di tata surya kita, ada delapan planet utama yang mengelilingi Matahari sebagai bintang induk.
Hampir setiap planet di tata surya memiliki satelit alami. Misalnya saja Bumi yang memiliki satu satelit alami bernama Bulan.
Ada juga Mars yang memiliki dua satelit alami. Bahkan Jupiter memiliki banyak satelit alami, tepatnya 79 satelit.
Baca Juga: Asyik, LRT Jakarta Mengadakan Uji Coba Gratis Lagi! Ini Cara Daftarnya
Saturnus memiliki 56 satelit alami, Uranus memiliki 27 satelit alami, sedangkan Neptunus memiliki 14 satelit alami.
Namun begitu, ada dua planet tata surya yang tidak memiliki satelit alami, yaitu Merkurius dan Venus.
Wah, apa sebabnya kedua planet ini tidak memiliki satelit alami seperti planet-planet lainnya, ya?
Baca Juga: Ternyata Ini Sebabnya Kita Tidak Boleh Gunakan Ponsel di Pom Bensin
Merkurius, Planet Terdekat dengan Matahari
Merkurius merupakan planet dalam urutan dari Matahari sekaligus menjadi planet terdekat dengan Matahari.
Jarak Merkurius ke Matahari hanya sekitar 57,9 juta kilometer. Sebagai perbandingan, jarak Bumi ke Matahari sekitar 149,6 juta kilometer.
Dengan jarak yang dekat itulah, gaya gravitasi Merkurius akan jauh lebih kecil daripada gaya gravitasi Matahari.
Baca Juga: Takut Kuota Habis? Ini Cara Hemat Kuota Data Instagram di Android
Akibatnya, satelit alami yang dimiliki Merkurius akan memiliki jalur orbit yang tidak stabil sehingga tertarik oleh gravitasi Matahari.
Itulah sebabnya Merkurius tidak memiliki satu pun satelit alami yang mengorbitnya, teman-teman.
Satelit Venus Dihantam Batu Antariksa
Lalu, apa yang terjadi pada Venus? Mengapa Venus juga tidak memiliki satelit?
Baca Juga: Jadi Pulau Terlarang di Hawaii, Intip 5 Fakta Seru Pulau Niihau, yuk!
Jarak Venus dengan Matahari memang cukup dekat, yaitu sekitar 108 juta kilometer.
Namun, Venus memiliki gravitasi yang cukup kuat untuk memiliki satelit alami dan mengorbitnya.
Nah, menurut para ilmuwan, miliaran tahun lalu, Venus ditabrak oleh sebuah batuan antariksa.
Tabrakan ini membuat serpihan Venus tertarik ke dalam gravitasi dan menjadi satelit yang mengorbit Venus.
Baca Juga: Mengapa Kita Tidak Boleh Berbicara Sambil Makan? #AkuBacaAkuTahu
Sayangnya, beberapa waktu setelah itu, Venus ditabrak kembali oleh sebuah batuan antariksa.
Hal ini membuat rotasi Venus menjadi berbalik arah dan melambat, teman-teman.
Pergerakan rotasi yang lambat ini membuat satelit alaminya bergerak mendekati Venus hingga akhirnya hilang ditelan gravitasi Venus.
Sejak itu, Venus diyakini tidak memiliki satelit alami lagi hingga saat ini.
Baca Juga: Memelihara Kucing di Rumah Bisa Membuat Kita Bahagia, lo! Kok, Bisa?
Lihat video ini juga, yuk!
Terbit Hari Ini, Mengenal Dongeng Seru dari Nusantara di Majalah Bobo Edisi 35, yuk!
Penulis | : | Cirana Merisa |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR