Bobo.id - Wortel terkenal sebagai makanan yang dipercaya bisa meningkatkan kesehatan mata.
Itulah sebabnya, kita disarankan untuk rajin mengonsumsi wortel, mulai dari makanan yang mengandung wortel, sepert sayur sop hingga jus wortel.
Meskipun wortel baik untuk kesehatan mata kita, ternyata kita tidak boleh mengonsumsi wortel secara berlebihan, lo.
Mengonsumsi wortel secara berlebihan diketahui bisa menimbulkan kondisi yang disebut sebagai karotenemia, nih, teman-teman.
Apa itu karotenemia dan apa efeknya bagi tubuh kita, ya? Cari tahu bersama-sama, yuk!
Baca Juga: Minum Susu Cokelat Setelah Berolahraga Ternyata Bermanfaat untuk Tubuh
Karotenemia, Kondisi Warna Kulit Berubah Menjadi Oranye
Selama ini, kandungan vitamin A dalam wortel yang dipercaya baik untuk mata, padahal kandungan yang baik untuk mata kita adalah beta karoten dalam wortel.
Beta karoten adalah senyawa organik yang baik untuk tubuh dan nantinya kandungan beta karoten akan diubah menjadi vitamin A yang bisa menjaga kesehatan mata.
Namun kita harus mengonsumsi wortel dalam jumlah yang wajar dan tidak boleh berlebihan, nih, teman-teman.
Konsumsi wortel secara berlebihan bisa menyebabkan tubuh kita mengalami kondisi karotenemia, yaitu perubahan warna kulit menjadi oranye.
Baca Juga: Benarkah Perut Hanya Bunyi Ketika Kita Merasa Lapar? #AkuBacaAkuTahu
Karotenemia bisa terjadi karena terlalu banyak kandungan beta karoten dalam darah kita yang berasal dari makanan dengan beta karoten yang kita konsumsi.
Kelebihan beta karoten pada darah akan menempel di area tubuh yang punya kulit lebih tebal, seperti telapak tangan, telapak kaki, lutut, siku, atau lipatan sekitar hidung.
Nah, area-area tadi akan jadi area pertama yang terlihat mengalami perubahan warna, terutama kalau kita punya kulit yang berwarna terang.
Selain Wortel, Ada Makanan Lain yang Menyebabkan Karotenemia
Selain mengonsumsi terlalu banyak wortel yang mengandung beta karoten, karotenemia juga bisa terjadi karena faktor atau penyebab lain, teman-teman.
Diet ketat atau terlalu banyak mengonsumsi suatu makanan tertentu juga bisa menyebabkan tubuh kita mengalami kondisi karotenemia.
Selain wortel, beberapa makanan juga bisa menyebabkan karotenemia, lo, teman-teman.
Makanan berwarna jingga atau oranye bisa menyebabkan munculnya kondisi karotenemia, seperti blewah, mangga, jeruk, labu, sampai ubi jalar.
Namun selain makanan berwarna oranye, makanan lain misalnya apel, kol, sayuran berdaun hijau, kiwi, asparagus, dan kadang telur juga bisa menyebabkan munculnya karotenemia, teman-teman.
Baca Juga: Sering Mimisan? Kenali Penyebabnya dan Kapan Harus ke Dokter, yuk!
Berapa Banyak Beta Karoten yang Bisa Menyebabkan Karotenemia?
Kondisi karotenemia ini bisa muncul kalau tubuh kita kelebihan beta karoten, teman-teman, yaitu sekitar 20 sampai 50 miligram beta karoten per hari selama beberapa minggu.
Sedangkan satu buah wortel berukuran sedang mengandung sekitar empat miligram beta karoten. Sehingga mengonsumsi sepuluh wortel sehari selama beberapa minggu bisa menyebabkan kita mengalami kondisi karotenemia, lo.
Meskipun bisa mengubah warna kulit kita, tapi karotenemia tidak menimbulkan masalah kesehatan yang berbahaya, kok, teman-teman.
Cara mengatasi kondisi ini juga cukup mudah, yaitu dengan mengurangi konsumsi beta karoten berlebih dan makan makanan dengan gizi yang seimbang.
Penulis: Ariska Puspita Anggraini
Tonton video ini juga, yuk teman-teman!
| Source | : | Kompas.com |
| Penulis | : | Tyas Wening |
| Editor | : | Iveta R. |
KOMENTAR