Kurangnya Uap Air Membuat Suhu di Malam dan Pagi Hari Lebih Dingin
Saat bangun di pagi hari ketika musim kemarau, teman-teman akan merasakan udara lebih dingin dibandingkan hari biasanya.
Penyebabnya adalah karena tidak adanya penghalang panas matahari, yaitu awan yang terbuang dan hilang ke angkasa.
Inilah sebabnya pada siang hari udara akan terasa lebih panas dari musim hujan karena panas matahari akan langsung menuju angkasa dan menyebar tanpa diserap oleh awan.
Baca Juga: Jika Terdampar di Gurun, Apa yang Harus Dilakukan untuk Menemukan Air?
Sedangkan pada malam dan pagi hari, panas dari sinar matahari yang disimpan oleh permukaan Bumi akan dikembalikan ke atmosfer tanpa adanya pantulan dari awan.
Nah, panas permukaan Bumi akan terbuang secara cepat dan hilang ke angkasa lalu menyebar dan tidak ada yang menyimpannya, yaitu awan.
Hal inilah yang kemudian membuat suhu udara permukaan lebih dingin dari biasanya karena panas permukaan Bumi lebih cepat menghilang dari musim lainnya.
Tonton video ini juga, yuk!
Tomat-Tomat yang Sudah Dibeli Bobo dan Coreng Hilang! Simak Keseruannya di KiGaBo Episode 7
Penulis | : | Tyas Wening |
Editor | : | Avisena Ashari |
KOMENTAR