Bobo.id - Apakah teman-teman sedang berada di daerah Lembang, Bandung, dan sekitarnya?
Kalau iya, tetap waspada dan berhati-hati, ya, terutama teman-teman yang berada di dekat Gunung Tangkuban Parahu.
Pada hari ini, Jumat, 26 Juli 2019, Gunung Tangkuban Parahu mengalami erupsi sekitar pukul 15.48 WIB.
Baca Juga: Berbahaya bagi Kesehatannya, Hindari Berikan Bawang pada Kucing
Letusan ini menyemburkan kolom abu setinggi 200 meter dari atas puncak gunung.
Menurut Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), tinggi kolom abu saat erupsi berlangsung mencapai 2.284 meter di atas permukaan laut.
Kolom abu ini menyembur ke arah selatan dan timur laut Gunung Tangkuban Parahu. Sedangkan erupsi terjadi selama lima menit 30 detik.
Baca Juga: Dibuat dari 6 Juta Ponsel Bekas, Ini Medali Olimpiade Tokyo 2020
Bagaimana Keadaaan Gunung Tangkuban Parahu Sekarang?
Saat ini, gunung yang menjadi tempat wisata di Lembang ini berada pada Status Level I atau berstatus Normal.
Namun, wisatawan dan pendaki tidak diizinkan untuk turun dan mendekati dasar Kawah Ratu dan Kawah Upas.
Para wisatawan juga tidak diizinkan untuk menginap di tempat yang berada di dalam kawasan kawah aktif di Gunung Tangkuban Parahu.
Baca Juga: Polusi Udara Semakin Parah, Lakukan 5 Tips Ini agar Tetap Sehat
O iya, PVMBG juga menyarankan agar semua orang yang ada di sekitar sana untuk selalu waspada.
Itu karena bisa saja terjadi letusan freatik, yaitu letusan yang bersifat tiba-tiba dan tanpa didahului oleh gejala vulkanik.
Maka itu, para wisatawan, pedagang, dan siapa pun diharapkan untuk tidak mendekati Gunung Tangkuban Parahu sampai keadaan aman kembali.
Baca Juga: Mana yang Lebih Menyehatkan, Daging pada Dada atau Paha Ayam?
Sekilas tentang Gunung Tangkuban Parahu
Gunung Tangkuban Parahu merupakan salah satu gunung aktif yang ada di Jawa Barat.
Pemandangan alamnya sangat indah sehingga gunung ini menjadi tempat wisata banyak orang, khususnya yang datang ke Lembang, Bandung.
Meski termasuk gunung aktif, Gunung Tangkuban Parahu tidak pernah terjadi erupsi magmatik besar sejak abad ke-19.
Baca Juga: Yuk, Lakukan 7 Hal Ini Jika Ingin Tidur Nyenyak Selama di Pesawat!
Erupsi yang terjadi hanyalah erupsi abu dan tanpa diikuti oleh lelehan lava, lontaran baju pijar, dan awan panas.
Namun begitu, erupsi kali ini diperkirakan akan terjadi lelehan lava walaupun termasuk erupsi kecil.
Wah, semoga saja setelah ini Gunung Tangkuban Parahu kemabli tenang dan tidak erupsi lagi, ya.
Baca Juga: Selain Terlalu Banyak Makan, 7 Hal Ini Juga Bisa Sebabkan Obesitas
Lihat video ini juga, yuk!
Hati-Hati Kandungan Gula di Minuman Manis, Bagaimana Memilih Minuman yang Tepat?
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Cirana Merisa |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR