Jawabannya banyak. Mulai dari medis, psikologis, kondisi tubuh, cedera, hingga gaya hidup.
Yap, ada banyak faktor yang menyebabkan hilangnya ingatan, baik itu yang lupa sesekali maupun kasus hilangnya memori jangka pendek.
Faktor-faktor tersebut di antaranya, penggunaan obat-obatan, kurang tidur, stres, depresi, kurang nutrisi, stroke, dan demensia.
Menurut penelitian, short-term memory loss akan terjadi seiring bertambahnya usia seseorang.
Baca Juga: Pernah Melihat Kucing Mengeluarkan Air Mata? Ternyata Itu Bukan Tanda Sedih, lo!
Namun, hal ini juga dapat dialami oleh orang usia muda, termasuk anak-anak, karena brain overload.
Brain overload terjadi ketika informasi yang diterima otak terlalu banyak atau penuh sehingga otak mengalami gangguan memori.
Hal Kecil yang Sering ‘Terlupakan’
Dalam kehidupan nyata, tak sedikit orang yang sering mengalami gangguan memori sehingga ia lupa akan suatu hal.
Baca Juga: Berencana Berkunjung ke Singapura? Coba 5 Makanan Khasnya, yuk!
Penulis | : | Cirana Merisa |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR