Bobo.id - Tubuh yang menjadi sedikit lebih gemuk dari biasanya memang merupakan hal yang wajar.
Apalagi setelah kita berlibur atau baru merayakan hari raya dan berkumpul bersama keluarga besar.
Namun, jika semakin lama tubuh kita semakin gemuk dan berat badan kita semakin naik, itu harus diwaspadai, teman-teman.
Baca Juga: Ingin Terus Makan Meski Sudah Kenyang Tanda Terserang Binge Eating, Apa Itu?
Hal paling utama yang membuat tubuh kita gemuk adalah kebiasaan makan yang berlebihan.
Nah, selain terlalu banyak makan, ternyata ada beberapa hal lain yang membuat kita gemuk, lo.
Hal-hal itu mungkin tidak kita sadari sebagai penyebab dari berat badan yang naik. Apa saja?
Baca Juga: Keren, Karya Gambar Anak Indonesia Raih Medali Emas pada TDCAC 2019 di Jepang!
1. Gangguan Hormon Insulin
Jika belakangan ini teman-teman berusaha menurunkan berat badan tapi tidak berhasil, mungkin teman-teman harus mengecek apakah ada insulin resistan atau prediabetes.
Kondisi tersebut ditandai dengan kadar gula darah puasa di atas normal, yakni 80-100 mg/dL, tapi belum tergolong diabetes.
Kadar insulin yang tinggi membuat tubuh berada dalam mode "penyimpanan" dan membuat penurunan berat badan jadi makin sulit.
Baca Juga: Mana yang Punya Lebih Banyak Nutrisi, Susu Hewani atau Susu Nabati?
Cara terbaik mengembalikan fungsi insulin sebelum terlambat menjadi diabetes adalah memperbaiki pola makan.
Pilih makanan rendah karbohidrat dan gula serta lebih aktif secara fisik karena otot yang dipakai akan merespon insulin lebih baik.
Gangguan hormonal lain adalah hipotiroid, yakni kelenjar tiroid tidak memproduksi cukup hormon sehingga metabolisme melambat dan berat badan naik.
Baca Juga: Lebih Baik Mana, Belajar di Malam Hari atau Pagi Hari? #AkuBacaAkuTahu
2. Stres dan Kelelahan
Stres, lelah, dan susah tidur bisa memengaruhi metabolisme karena perubahan hormonal, terutama yang memengaruhi rasa lapar dan kenyang.
Penelitian yang dilakukan beberapa ahli di Swedia mengungkap bahwa semakin stres kita, semakin naik berat badan.
Stres juga memengaruhi kemampuan kita untuk tidur nyenyak. Padahal, kurang tidur akan mengganggu metabolisme dan rasa lapar.
Baca Juga: Sering Naik Transportasi Umum? Ini 3 Manfaat yang Bisa Kita Dapatkan
3. Makan di Waktu yang Salah
Walau porsi makan kita tidak besar, tapi jika kita mengonsumsinya di waktu yang salah, pengaruhnya akan terasa pada berat badan.
Misalnya, kesibukan kita bertambah sehingga kita terbiasa makan malam pada pukul 8 malam.
Makan terlalu malam atau langsung tidur setelah makan bisa menyebabkan berat badan jadi bertambah.
Baca Juga: Suka Mengoleksi Mainan? Yuk, Lihat Beragam Mainan di Tomoci Fair 6!
4. Makanan Sehat tapi Tinggi Kalori
Teman-teman mungkin mengonsumsi makanan organik dan beragam sayuran serta buah.
Ketika mengonsumsi makanan sehat, kita harus tetap perhatikan sinyal lapar dan kenyang.
Meski yang kita makan merupakan makanan sehat, kita harus tetap makan secara sadar dan tidak perlu makan dalam porsi besar.
Baca Juga: 5 Tempat Wisata Menarik di Penajam Paser Utara yang Jadi Wilayah Ibu Kota Baru
(Penulis: Lusia Kus Anna)
Lihat video ini juga, yuk!
Bertemu Karakter Favorit di Doraemon Jolly Town MARGOCITY, Apa Saja Keseruannya?
Penulis | : | Cirana Merisa |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR