"Bu, kenapa Ayah tidak mengambil saja balon keinginan 'Gapura Baru Istana'? Supaya Ayah tak perlu susah-susah bekerja."
Ibu tersenyum sedikit, lalu berkata, "Tipo, jawaban pertanyaan itu harus kamu temukan sendiri. Semua warga negeri ini harus menemukan jawaban masalahnya sendiri. Kalau belum mendapatkannya, dia tidak akan pernah menjadi dewasa." Mendengar jawaban itu, Tipo hanya diam. la tidak mengerti maksud perkataan ibunya.
Baca Juga: Apa yang Terjadi Kalau Gunung di Bumi Tidak Ada Lagi, ya? #AkuBacaAkuTahu
Suatu sore, Tipo mengisi waktunya dengan menyusun pasel dari Paman Miwin. Pasel kayu itu susah sekali. Tapi menurut gambar petunjuknya, pasel itu akan membentuk gambar jembatan gantung yang indah sekali.
Esoknya, ayah Tipo sudah bercukur rapi. Dengan wajah berseri Pak Seblu berkata bahwa gambar rancangannya sudah selesai. Sambil sarapan ayah Tipo berkata ia akan menghadap Raja. Tipo senang sekali.
“Ah, Ayah akan segera bisa menemaniku membuat pasel itu," pikirnya.
Di jalan sepulang sekolah Tipo menemukan sekeping uang. "Wow, ini hari keberuntunganku," serunya.
Baca Juga: 16 Wilayah di Dunia Ini Masih Dipimpin oleh Negara Lainnya, Di Mana Saja?
Penulis | : | Sarah Nafisah |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR