Mungkin orang-orang berpikir demikian karena warna, tekstur, dan rasa pinggiran roti memang berbeda dari roti bagian tengah.
Sebenarnya, penjelasan mengapa pinggiran roti berwarna cokelat adalah dampak dari reaksi Maillard.
Reaksi Maillard ini adalah reaksi kiia yang teradi ketika permukaan makanan terkena panas, dan sebetulnya proses membuat makanan jadi cokelat keemasan ini membuat makanan semakin lezat.
Reaksi Maillard memang mengubah komposisi kimiawi pada pinggiran roti serta membuatnya terlihat berbeda dari bagian tengah roti. Namun, ini bukan berarti pinggiran roti lebih bergizi.
Perubahan Pinggiran Roti Akibat Reaksi Maillard
Menurut Ibu Wesley Delbridge, penelitian menunjukkan bahwa reaksi Maillard menghasilkan antioksidan anti-kanker bernama pronyllysine pada pinggiran roti, sekaligus senyawa acrylamide yang bersifat karsinogenik.
Karsinogenik artinya bersifat menyebabkan kanker, teman-teman. Tapi, bukan berarti pinggiran roti ini berbahaya, kok.
Baca Juga: Merasa Lelah Setelah Makan Roti Tawar? Ada Penjelasan Ilmiahnya, lo!
Source | : | The Kitchn |
Penulis | : | Avisena Ashari |
Editor | : | Avisena Ashari |
KOMENTAR