Hal ini ditemukan berdasarkan penelitian yang dilakukan pada 2010, di mana penderita asma yang ayah atau ibunya adalah penderita asma akan dua kali lebih mungkin menderita asma.
Sedangkan seseorang yang orang tua dan kakek neneknya menderita asma akan empat kali lebih mungkin menderita asma.
Nah, karena asma juga berhubungan dengan alergi, yang juga merupakan penyakit keturunan, maka hal ini bisa menjelaskan bagaimana asma adalah penyakit keturunan.
Baca Juga: Mengapa Musim Hujan Terjadi pada Waktu yang Berbeda di Setiap Daerah?
Pemicu Asma Ada di Mana-Mana
Sama seperti alergi, pemicu asma yang diderita seseorang juga bisa ada di mana-mana, nih, teman-teman.
Pemicu asma yang paling umum termasuk alergen seperti debu, asap rokok, asap knalpot mobil, jamur, bulu hewan, maupun asap lainnya.
Tidak hanya pemicu dari lingkungan sekitar, ada juga pemicu lain, seperti pilek, infeksi sinus, asam lambung, bahkan stres yang dialami penderitanya.
Inilah sebabnya, seorang yang memiliki penyakit asma disarankan untuk sebisa mungkin menghindari atau membatasi paparan terhadap pemicu.
Tujuannya tentu saja agar penyakit asma tidak kambuh lagi, teman-teman.
Bertemu Karakter Favorit di Doraemon Jolly Town MARGOCITY, Apa Saja Keseruannya?
Source | : | Mental Floss |
Penulis | : | Tyas Wening |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR