Bobo.id - Apakah teman-teman pernah mendengar istilah "anemia"?
Anemia adalah istilah medis yang digunakan untuk menyebus suatu kondisi ketika seseorang mengalami kekurangan sel darah merah pada tubuh.
Baca Juga: 4 Makanan yang Tidak Boleh Dimakan oleh Keluarga Kerajaan Inggris
Hal ini tentunya bisa disebabkan oleh banyak hal, misalnya turunan, gangguan pada usus, atau kekurangan asupan nutrisi tertentu.
Nah, kalau disebabkan karena kekurangan asupan nutrisi, tentunya cara mengatasinya adalah dengan mengonsumsi makanan penambah darah.
Baca Juga: Suka Game dan Menulis? Ikuti Kompetisi E-Novel Mobile Legends, yuk!
Apa saja makanan penambah darah yang bisa dikonsumsi untuk mengatasi anemia atau kekurangan darah, ya?
Berikut ini adalah lima jenis makanan bernutrisi yang bisa kita konsumsi sebagai makanan penambah darah.
Baca Juga: Rahasia Ban Pesawat yang Kecil Bisa Menahan Badan Pesawat yang Berat Saat Mendarat
5 Nutrisi yang Bekerja Sebagai Penambah Darah
1. Zat Besi
Makanan yang kaya zat besi dapat meningkatkan produksi sel darah merah tubuh dan tentunya juga baik dikonsumsi sebagai makanan penambah darah.
Makanan kaya zat besi, seperti daging sapi, ginjal dan hati ayam, sayuran dengan warna daun hijau gelap.
Kacang polong, kismis, dan kuning telur juga kaya akan zat besi yang bagus untuk menambah darah.
Baca Juga: Kucing Hitam, Ini 5 Mitos Tentangnya di Berbagai Negara Dunia
2. Asam Folat
Menambahkan makanan yang mengandung asam folat juga bekerja baik untuk menambah sel darah merah dalam tubuh.
Makanan kaya asam folat contohnya kacang polong, kacang merah, kacang hijau, serta sayuran hijau seperti bayam dan brokoli.
Baca Juga: Mengapa Kertas Bisa Menempel pada Penggaris Plastik yang Digosok ke Rambut?
3. Vitamin B12
Vitamin B12 bisa meningkatkan fungsi sumsum tulang yang memproduki sel darah merah. itulah mengapa kita bisa memanfaatkannya sebagai makanan penambah darah.
Makanan yang kata vitamin b12, seperti ati sapi, ikan, daging merah, telur, susu dan produk olahannya, serta sereal.
Baca Juga: Ayam Betutu, Makanan Khas Bali yang Kaya Akan Berbagai Rempah
4. Tembaga
Asupan tembaga tidak bisa secara langsung memproduksi sel darah merah, tetapi dapat membantu produksi darah merah mengakses zat besi.
Makanan-makanan yang mengandung zat tembaga adalah daging unggas, kerang, kepiting, udang, gandum utuh, buah ceri, dan cokelat.
Baca Juga: Mengapa Vitamin Penting bagi Tubuh Kita? Kenali Fungsi Tiap Vitamin, yuk!
5. Vitamin A
Kita mengenal vitamin A sebagai zat yang baik untuk kesehatan mata. Namun ternyata vitamin A juga bagus untuk membantu produksi sel darah merah.
Makanan penambah darah dari vitamin A adalah bayam, kangkung, ubi jalar, labu, wortel, paprika merah, semangka, dan masih banyak lagi.
Baca Juga: Sering Mengigau? Cari Tahu Kenapa Seseorang Biasa Mengigau Saat Tidur, yuk!
Tonton video ini, yuk!
Source | : | Healthline,Hello Sehat |
Penulis | : | Sarah Nafisah |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR